Pagi ini Program Kerja itu akan di laksanakan, semua peserta yang mengikuti lomba sudah siap dengan memakai baju olahraga baik wanita ataupun laki laki. Hiasan di bawah awan biru tertata rapi di lapangan, dua panitia dengan menggunakan kemeja sudah memegang papan dada di tangannya.
"Ini buat panitia yang jadi wasit." Ucap Ara memberikan papan dadanya kepada siswa yang akan menjadi wasit pada pagi ini.
"Sekarang lomba apa dulu Ra ?" Tanya Dey
"Futsal dulu."
"Bagannya ?"
Ara memutar tubuhnya, "Tuh." ia menunjuk bagan yang berisikan kelas kelas.
"Chika ikut lomba futsal Ra ?" Tanya Dey saat melihat daftar nama peserta lomba.
Ara menggeleng dan membulatkan matanya, memang Chika bisa bermain bola ?
"RAAA ARAAA!" Teriak Chika.
Ara dan Dey sontak melihat ke arah sumber suara, di sana terdapat Chika yang sudah memakai pakaian olahraga khusus futsal. Dirinya berteriak dan loncat loncat seperti anak kecil, "Ngapain ? sini." Ucap Ara.
Chika menghampiri Ara dan Dey yang berada di meja panitia.
Dey melongo pasalnya baru kali ini Chika mengikuti lomba futsal, "Lo emang bisa main Chik ?"
"Lah lo kira gue ga bisa olahraga apa ?" Tanya Chika.
"Iya tapii.."
"Liat aja gue pasti menang."
Ara hanya tersenyum melihat kelakuan Chika yang menurutnya seperti anak kecil.
Jessi dan Christy menghampiri Ara, dengan pakaian Jersey nya mereka sudah siap untuk bermain basket.
"Ka Chika main futsal, ga main basket ?" Tanya Christy saat melihat Chika tidak memakai Jersey basketnya.
Chika menggeleng dengan cepat, "Aku ikut futsal cewe sekarang."
Jessi dan Christy mengangkat alisnya, "Wow, hebat juga ka Chika udah bisa basket bisa futsal juga." Ucap Christy.
"Iya dong jadi cewe harus bisa semua." Ucapnya pamer.
"Perhatian kepada seluruh siswa dan siswi SMA Taruna Jakarta, perlombaan akan di mulai sekitar 30 menit lagi. Bagi yang akan mengikuti perlombaan olahraga ini silahkan untuk bersiap, dan juga untuk yang tidak mengikuti lomba silahkan support teman temannya yaa karena di akhir lomba akan ada kategori best supporter." Ucap Ara selaku ketua pelaksana hari ini.
"Ara lo semangat yaa, semoga lo menang e-sportnya." Ucap Jessi.
"Yoi, gue pasti menang tenang aje titisan ka Miwa ini. Lo sama Christy juga semangat yee jangan lupa bobolin tuh ring sampe jatoh juga gapapa." Ucap Ara menyemangati Jessi dan Christy.
"Yang lainnya kemana ?" Tanya Ara.
"Eli, Olla sama Lulu jadi supporter Raa."
Ara mengangguk, "Oke deh, semangat kalian. Masih ada waktu istirahat ko buat kalian sekarang yang mulai duluan tim Futsal."
Christy menoleh, lapangan itu sudah kosong. Dan alangkah baiknya jika mereka tidak mengganggu Ara sekarang. "Kita nunggu di kelas deh ya, kalau nyari kita kita semua ada di kelas." Ucap Christy.
"Okidoki." Ucap Ara mengangkat jarinya membentuk huruf O .
Jessi dan Christy melambaikan tangannya kepada Ara, mereka menjauhi Ara menuju ke kelasnya.
Saat ini Tim Futsal laki laki terlebih dahulu yang akan bertanding, XI IPA 1 melawan XII IPS 2. Teriakan dari setiap kelas terdengar jelas di kuping Ara yang berada di lapangan. Semua lorong di penuhi oleh banyak siswa yang mendukung kelasnya masing masing untuk menang.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝗔𝗣𝗥𝗜𝗖𝗜𝗧𝗬 [𝗖𝗛𝗜𝗞𝗔𝗥𝗔]
Roman pour Adolescents⚠️TYPO BERTEBARAN⚠️ 𝐌𝐞𝐧𝐮𝐫𝐮𝐭 𝐛𝐚𝐡𝐚𝐬𝐚 𝐥𝐚𝐭𝐢𝐧 "𝐀𝐩𝐫𝐢𝐜𝐢𝐭𝐲" 𝐦𝐞𝐦𝐢𝐥𝐢𝐤𝐢 𝐤𝐞𝐡𝐚𝐧𝐠𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐭𝐚𝐡𝐚𝐫𝐢 𝐝𝐢 𝐦𝐮𝐬𝐢𝐦 𝐝𝐢𝐧𝐠𝐢𝐧. 𝐒𝐚𝐦𝐚 𝐡𝐚𝐥𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐤𝐢𝐬𝐚𝐡 𝐢𝐧𝐢 𝘁𝗼𝗸𝗼𝗵 𝐦𝐞𝐧𝐞𝐦𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐤�...