Pluviophile

Singer

Vivi dengan keempat temannya merebahkan diri mereka diatas sofa yang terdapat didalam ruangan itu, nafas mereka naik turun pertanda lelah.

"Gila! Tumben deh serame ini penontonnya, bikin susah aja mau lewat" Ucap Ara dengan kesal

"Katanye sih mau ada bintang tamu" Sahut Olla lalu bangkit dari tidurnya menjadi bersandar pada sofa

"Lah baru tau gue" Bingung Vivi

"Gue juga nguping staff sih tadi" Ucap Olla yang membuat mereka semua menatapnya datar

"Ye si bego! Tukang nguping dasar!" Ucap Vivi lalu melemparkan tissue bekas dirinya mengelap keringat

"Jorok anjing!" Ucap Olla dengan kesal

"Beruntung gue nguping! Dapet info kan jadinye" Ucap Olla dengan wajah ditekuk

"Jam berapa sih pengumuman nya? Lama amat perasaan!" Ucap Mira dengan kesal

"Jam 4 sore" Jawab Ara

"Masih dua jam lagi dong?"

Ara mengangguk pelan sebagai jawaban membuat Mira menghembuskan nafasnya lelah.

"Lo udah makan sama minum obat lo belum?" Tanya Mira pada Vivi

"Udeh" Jawab Vivi yang sedang fokus menatap layar handphonenya

"Keluar yuk!" Ajak Vivi tiba-tiba membuat ketiga temannya menatap heran

"Beli eskrim"

"Yuk!" Sahut Ara dan Olla dengan bersemangat membuat Vivi terkekeh ringan

Ia melangkah kan kakinya menuju pojok ruangan itu untuk mengambil topi yang ia letakan disana. Setelah topi itu sudah terpasang sempurna , baru ia langkahkan kaki keluar ruangan menyusul ketiga teman nya.

Langit cerah seakan pertanda kemenangan berada di pihak mereka membuat Vivi tersenyum tipis menatap langit berawan yang terlihat sangat indah.

Beberapa stand makanan terlihat ramai di penuhi pengunjung membuat Vivi sedikit tergiur dengan aroma sedap yang lewat di depan hidungnya. Mereka berjalan santai sambil mencari penjual eskrim disekitar taman yang luas itu.

Langkah kaki membawa mereka pada suatu stand eskrim yang tampak menggiurkan. Banyak aneka eskrim yang terlihat disana.

"Vanila cone nya satu ya" Ucap Vivi pada penjual itu lalu mengeluarkan beberapa lembar uang untuk membayar yang ia beli juga punya ketiga teman nya

Setelah dapat mereka melangkah pergi menjauhi stand eskrim itu, namun langkah mereka terhenti kala satu pasang kekasih dengan dua orang gadis remaja dibelakangnya datang menghampiri mereka.

"Kak Vivi!" Teriak Christy lalu berlari kecil menghampiri Vivi

Vivi tersenyum manis membalas sapaan Christy.

"Ara!" Teriak Fiony yang juga berlari kecil menghampiri mereka

Kini tersisa satu pasang kekasih di hadapan mereka yang dimana lelaki itu menatap sengit wajah Vivi.

"Hai chik!" Sapa Vivi pada gadis didepannya

Chika hanya tersenyum kikuk membalas sapaan Vivi, kini dirinya tengah di landa situasi yang begitu rumit.

"Lo ga mau ngucapin selamat gitu?" Tanya laki-laki itu

Tatapan Vivi beralih ke laki-laki itu, tatapannya datar seakan sangat muak dengan wajah laki-laki didepannya.

"Untuk?" Tanya Vivi balik

"Untuk gue sama Chika lah, secara lo salah satu orang yang deket sama pacar gue, yang bahkan udah di anggap kakak sendiri sama Chika"