Bolos

1.3K 116 8
                                    

"Chikaa!! Turun sarapan dulu" teriak Shani yang berada didapur.

"Iyaaa cii!!" Chika pun turun sambil membawa tas ungu pastel miliknya.

"Eh ada kak viny" ucap Chika saat melihat Viny berada di rumahnya.

"Haii Chika" sapa Viny ramah sembari tersenyum manis.

"Kak Viny jemput cici??" Tanya Chika yang diangguki oleh Viny.

"Kamu kesekolah sama Pak Wawan ya , cici bareng kak Viny , Oh iya ini uang belanjaan kemarin jangan lupa dikasih keorangnya ya" ucap Shani yang diangguki oleh Chika

Sarapan pun berlangsung dengan hening , Shani , Viny , dan Chika sama-sama menikmati makanan mereka.

"Ci Shani , kak Viny , Chika berangkat ya" setelah mengucap hal itu Chika pun berangkat menuju sekolahnya.

Sesampainya disekolah Chika langsung menuju kelasnya , terlihat sekolah sudah sedikit ramai pertanda bell sekolah akan berbunyi sebentar lagi.

Pelajaran pun telah berlangsung selama beberapa jam , banyak siswa yang mengikuti pelajaran dengan semangat adapula dengan bermalas-malasan contohnya seperti Vivi dan kawan-kawan.

"Males banget gue pelajaran matematika"ucap Vivi

"Mau jadi apa coba lo kalo males-malesan gini hadeh" ucap Mira yang menasehati Vivi

"Jadi apa aja lah orang kaya gini" ucap Vivi yang membuat olla melempar buku paket ke arah Vivi

"Sombong amat mba nya dijadiin miskin baru tau rasa lo" tukas Olla

"Aduh sakit bego kawan anjing emang lo" ucap Vivi sambil mengusap kepalanya yang terkena buku paket tebal itu.

"Vivi! Olla! Ara! Mira! Kenapa ribut-ribut" ucap guru botak yang ada di depan kelas.

"Saya diem aja loh pak padahal" ucap Ara malas

"Tau nih si bapak" sahut Mira

"Kan kalian sahabat" ucap sang bapak guru yang membuat Ara dan Mira mengernyit heran

"Padahal ga ada nyambung-nyambungnya" ucap Ara pelan

"Ini nih pak si orang batak ini lempar saya buku paket, mana tebel banget lagi" adu Vivi

"Soalnya dia tadi ketiduran pak makanya saya lempar buku" bohong Olla yang membuat Vivi melotot

"Yasudah dari pada kalian ribut berisik kaya gitu kalian berempat cepet maju kedepan berdiri di deket pintu angkat kaki satu sambil tarik telinga temen sebelahnya" jelas bapak guru

"Yah kok gitu pak kan yang ribut mereka" ucap Ara kesal

"Iyaa pak kok saya sama ara kena juga sih" ucap Mira

"Protes sekali lagi berdiri dilapangan kalian!" Marah guru itu

Vivi dan kawan-kawan pun hanya bisa pasrah . Mereka pun langsung mempraktekkan sesuai instruksi yang bapak botak itu bilang.

"Ngeselin banget tu botak" bisik Olla yang hanya dapat didengar oleh mereka berempat

"Lo sih" ucap Ara

"Udah lah gausah berantem lagi males dihukum gue" ucap Mira

1 jam sudah berlalu ada kelas yang sudah berganti pelajaran dan ada pula yang masih jam pelajaran yang sama , seperti Chika contohnya sekarang ia berganti pelajaran olahraga .

Kelas Chika pun langsung menuju tempat berganti pakaian yang dimana melewati kelas Vivi.

'Mati gue' batin Vivi mengalihkan mukanya saat melihat Chika melintasi kelasnya sambil membawa baju olahraga.

PluviophileTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang