Hari ini kelas 11 dipisahin sama kelas 10 dan 12 waktu istirahat. Kenapa? Karena hari ini katanya ada kejutan dari pihak sekolah untuk murid kelas 11. Untungnya kantin di sekolah Zoa ada dua, satu di lantai bawah dan satunya lagi di lantai paling atas. Sebenarnya yang lantai atas itu khusus anak 12 aja, biar nggak harus naik turun saat belajar di malam hari.
"Ayo, anak-anak, perhatian! Setelah makan, kalian tarik nomor undian untuk menentukan pasangan jurit malam dua hari lagi ya!"
"Gue pasangan sama siapa ya?" Ucap Zoa dan segera menghabiskan makanannya.
"Perempuan dan laki-laki, masing-masing tarik undian. Undian untuk anak perempuan di sebelah kiri dan laki-laki di sebelah kanan, jangan sampai tertukar."
Kini, giliran Zoa mengambil nomornya. Dia mendapatkan nomor 9. Semoga nggak suram pikirnya.
Zoa menepuk pundak sahabatnya, "Hyun, lo dapet nomor berapa?"
"Nomor sial alias 13."
"Semuanya sudah dapat nomor, kan? Sekarang cari pasangan masing-masing."
Zoa mendengar pembicaraan dua anak perempuan yang memang duduk di belakang mejanya.
"Cowok-cowok pasti pengen bareng sama lo, Miho!"
Miho -perempuan yang memang terkenal di kalangan laki-laki bahkan guru itu menyaut, "Ah, nggak juga."
Menerapkan prinsip merendah untuk meninggoy
"Nomor 9! Siapa perempuan dapet nomor 9?!" Teriak sang guru.
"Saya, Pak!"
"Siapa yang dapet nomor 9?"
"Wah, Ni-ki!"
Ni-ki, laki-laki yang ternyata mendapatkan nomor 9 itu berdiri untuk mengumpulkan nampan yang letaknya bersebelahan sama meja Zoa, "Dih, lagi-lagi lo."
"Kok gitu, sih."
Seperti biasa, mereka gelut dan tentunya dilerai sama dua sahabatnya Zoa, siapa lagi kalau bukan Jihan dan Dahyun. Jangan lupakan pacar Jihan alias Jungwon yang malah nyorakin mereka. Sayang kalau nggak ditonton nggak ada siaran ulang soalnya
Ini sistem ceritanya berpart-part yaaaa. Jadi aku besok update bagian 1.2
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsundere atau Bucin
FanfictionNI-KI | ZOA Jangan pernah nanya Ni-ki "Lo tsundere atau bucin?" Karena Ni-ki jawabnya "Nggak dua-duanya."