28

21.3K 742 19
                                    

⚠️! Warning typo !⚠️

.
.
.
.

Motor Marvel sampai di pekarangan rumah Eca. Langsung saja cewek itu turun dari sana dan hendak ingin masuk ke dalam rumahnya tanpa sepatah katapun, namun dihalang dulu oleh Marvel yang duduk di atas motornya.

Tangannya di tahan oleh Marvel ia memutar badannya kebelakang dan menatap cowok itu dengan menaikkan sebelah alisnya seolah bertanya jangan lupa muka datar Eca.

"Sorry." ujarnya lembut sambil menatap gadis itu.

Mendengar nada lembut dan ucapan yang keluar dari mulut cowok itu, hatinya sedikit menghangat entahlah kenapa.

Spontan ia tersenyum sambil menatap Marvel dan menganggukkan kepalanya. "Iya gakpapa."

Marvel ia tersenyum tipis dibalik helmnya dan tangan nya yang memegang tangan Eca berpindah menjadi mengacak-acak rambut perempuan itu.

Sontak hal itu membuat Eca terdiam dan pipinya merona oleh perbuatan cowok itu.

"Gue balik."

Setelah berucap seperti itu Marvel melajukan motornya meninggalkan Eca yang masih berada di depan pekarangan rumah nya.

Eca mesem-mesem sendiri dia di depan gerbang rumahnya karena perlakuan Marvel. Dengan cepat ia menepis jauh-jauh fikiran anehnya dan langsung ngibrit ke dalam rumah.

"Assalamualaikum." salamnya saat memasuki rumah.

Yaahh seperti biasa tak ada orang di rumah paling hanya adiknya saja yang berada di kamar nya.

Ia menaiki tangga menuju kamarnya, saat membuka pintu kamarnya ia dikejutkan oleh satu makhluk yang berbaring di kasur nya.

"HEH ANOA!" teriaknya berkacak pinggang di bibir pintu kamarnya.

Makhluk hidup yang berbaring di kasurnya menengokan kepalanya ke arah teriakan itu dan lanjut memejamkan matanya.

Sontak Eca langsung menyampari mahkluk hidup itu dan memarahinya.

"III KASA!! LO NGAPAIN DISINI." marahnya menggebuk Kasa.

"Aduh! sakit bego."

"Tuh bibir mau gue cocolin sambel?!"

"Ck, berisik Ca!! Gue capek, lelah, letih, lesuh, lunglai, lalai." ucapannya mendramatis.

"Gak usah begitu napa, jijay gue dengernya."

Kasa, cowok itu bodo amat dengan hinaan sepupunya itu lalu lanjut memejamkan matanya dan membuka matanya saat tersadar kenapa sepupunya itu baru pulang.

"Lo abis dari mana?" tanyanya.

Eca yang berada di lemari tengah mencari baju karena ingin mandi menjawabnya tanpa melihat Kasa. "Rumah sakit."

"Lama banget."

"Sama keluar." lanjutnya.

"Keluar kemana curut?" tanyanya dengan nada mengejek.

MARVEL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang