23. My Spoiled little girl

15.8K 1K 113
                                    

Assalamualaikum
Warahmatullahi wabarokatuh

Selamat Membaca 

Sreg

Plak

"Apa kurang kebaikan gadisku, sampai kamu berani melukainya lagi?" teriak Ezo lantang di sebuah rumah.

Gadis itu sampai terkejut dan mengeluarkan darah di sudut bibirnya."Kamu mau apa? Harta? Atau di penjara juga bersama Mama mu?" tanya Ezo dengan suara marahnya.

Lelaki yang tengah marah itu tampak menarik gadis itu lalu di dorongnya hingga mengenai sebuah meja. Gadis itu meringis kesakitan, sangat sakit.

"Aku akan membuat mu lebih tersiksa, jika kamu berani kembali melukai milikku!" ucap Ezo menatap tajam Chika yang terlihat ketakutan.

Ia menarik tangan Chika dan memutarnya perlahan."Tangan mu yang mendorong, mencakar, dan menampar gadisku!" ucapnya.

Chika meringis kesakitan dan terkejut. Ezo tiba tiba datang saat dirinya sedang menunggu Rudi untuk kembali ke Jerman. Setelah kejadian di taman gadis itu langsung mengemasi pakaian nya.

Hari ini memang jadwal mereka kembali ke negara itu. Ezo mengeluarkan sebuah pistol dari belakang tubuhnya.

Mendekatkannya pada gadis itu sampai menangis keras."Ezo!" teriak seseorang di balik Ezo.

Lelaki itu menoleh, terlihat Rudi yang menatap bertanya."Kamu mau melukai putriku? Kenapa, apa  salahnya? Apa dia kembali bermasalah, bicara dengan baik." ucapnya menahan tangannya di udara agar lelaki itu tidak menembakkan peluru pada putrinya.

Ezo menatap tajam Rudi lelaki itu berdiri. Mendekati Rudi yang tampak sedih menatap putri satu satunya yang terluka.

"Kau, aku bisa sopan jika putrimu itu punya sopan santun. Dia, melukai milikku lagi!" tukasnya pelan.

Rudi menatap putrinya tak percaya.
"Chika kenapa kamu terus melukai sepupu mu?!" tanya Rudi kecewa.

Chika hanya bisa menangis dan menahan sakit di sudut bibir dan punggung.   

"Jangan kau pikir aku diam karena aku membiarkanmu, aku tidak akan segan menembak mu jika kau kembali hanya untuk menyakiti milikku!" tegasnya menatap kedua orang itu.

Ezo menyembunyikan pistolnya di balik jas depan."Jangan pergi sebelum anakmu meminta maaf pada gadisku!" ucap Ezo tegas.

"Aku yang menyuruh para bodyguard untuk mengawasi kalian!" ucap Ezo memberi tahu sebelum mereka tahu.

"Jangan berani bermain main pada gadisku, kekasih Ezo Sanjaya!" ucapnya lalu pergi dengan tatapan membunuh.

Rudi berlari mendekati putri nya yang tampak tak tahan dengan sakitnya."Siapa yang menyuruhmu melakukan ini?"

"Pa..." keluh Chika menangis.

"Chika, begini buat Mama. Chika--Chika hanya meminta Lea tanda tangan untuk membebaskan Mama tapi dia nggak mau!" ucapnya.

"Aku juga memberi pilihan untuk memilih menyerahkan harta warisan itu. Dia juga menolak, dia egois." ucapnya menangis keras.

Rudi membawa putrinya masuk ke dalam pelukannya."Kamu salah nak, semua ada di tangan Om Arsen. Harta warisan itu sudah menjadi milik Lea."

MY SPOILED LITTLE GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang