Heaven on Earth

Part 67 - Not Over Yet

Kedua kaki Gene terasa lemas ketika melihat mobil anak buah Miguel itu berjalan semakin mendekat. Mobil hitam itu tampak melaju dengan cepat ke arah Gene dan Vincent. Seketika, pria itu pun menggenggam tangan Gene dan menariknya. Vincent  tampak membuka sebuah pintu kaca yang berada tak jauh dari sana dan segera masuk ke dalam ruangan itu.

"Vince, tolong katakan kau memiliki rencana." ujar Gene.

"Entahlah, aku hanya improvisasi." ujar Vincent.

Jujur saja, tubuh Gene semakin lemas tatkala mendengar jika Vincent tidak memiliki rencana apapun. Keduanya pun terlihat berlari menuruni tangga lalu berjalan menuju lantai dua gedung parkir itu. Gene tampak mengekor Vincent kemanapun pria itu pergi.

Pria itu menoleh ke arah kiri dan kanannya. Tampaknya Vincent sedang mencari kendaraan yang bisa digunakan untuk pergi dari tempat itu. Tak jauh dari tempatnya berdiri, pria itu melihat sebuah Audi A8 berwarna hitam sedang terparkir dengam sempurna. Tanpa menunggu lebih lama lagi, Vincent pun segera berlari menuju mobil itu.

Vincent membuka jaket yang sedang dikenakannya lalu membalutkan jaket itu di sekeliling tangannya. Pria itu pun memecahkan kaca mobil hanya dengan satu kali pukulan dan membuat kaca itu pecah berkeping-keping. Dengan mudahnya, Vincent mengulurkan tangannya melalui jendela mobil lalu membuka pintu mobil itu.

Vincent segera mengotak-atik beberapa kabel yang berada di bawah kemudi mobil itu untuk mematikan alarm dan menyalakan mesin kendaraan itu. Gene terlihat cukup takjub dengan keahlian Vincent untuk menyalakan mesin mobil hanya dengan bermodalkan sebuah kawat besi dan pisau lipat. Dan, voila! Tak lama kemudian, mesin mobil itu pun menyala.

"Geneviève, masuk ke dalam mobil ini sekarang juga!" ujar Vincent.

Gene yang masih menatap Vincent dengan penuh kekaguman itu pun segera tersadar. Tanpa menunggu lebih lama lagi, gadis itu pun bergegas masuk ke dalam mobil dan menjatuhkan tubuhnya di atas kursi penumpang. Gene pun tampak segera mengaitkan sabuk pengamannya.

Setelah memastikan Gene sudah berada di dalam posisi aman, Vincent pun segera menancapkan gas dan membanting setir mobil itu dengan keras. Pria itu mengemudikan mobilnya dengan sangat cepat, sampai-sampai membuat Gene harus menutup mata dengan kedua tangannya. Vincent tampak begitu lihai di balik kemudi dan membuatnya terlihat begitu mudah.

Mobil anak buah Miguel pun tampak kewalahan mengejar mobil yang ditumpangi oleh Gene. Dengan sengaja, Vincent mempercepat laju mobilnya dan segera keluar dari bangunan parkir itu. Pria itu pun memasuki jalan raya yang dipadati oleh sejumlah kendaraan.

Vincent tampak berusaha menyalip setiap kendaraan yang mereka lewati, tanpa mengurangi sedikitpun kecepatan mobil itu. Gene harus mengakui, Vincent adalah seorang pengemudi yang handal. Pria itu dapst mengemudikan mobil itu dengan baik walaupun membuat jantung Gene berdebar begitu cepat.

Tampaknya, keberuntungan sedang berpihak kepada mereka berdua. Lampu lalu lintas di hadapan mereka pun berubah menjadi hijau. Tanpa ragu, Vincent memacu gasnya dengan kencang agar dapat melewati  sebuah persimpangan jalan dengan cepat. Namun, tiba-tiba saja, sebuah truk besar menghantam mobil yang ditumpangi oleh keduanya.

Audi A8 itu pun tergelincir dan terlihat ringsek di beberapa sisi. Terlihat asap mengepul dari dalam kap mesin mobil itu. Kaca-kaca mobil itu pun tampak pecah akibat benturan dahsyat yang diakibatkan oleh tabrakan dari truk besar.

Gene berusaha untuk tetap tersadar. Gadis itu pun segera menoleh ke arah Vincent yang juga ternyata terluka dan berusaha sekuat tenaga untuk tersadar. Tiba-tiba, pintu mobil di sebelah kursi jok penumpang itu pun dibuka. Tampak seorang pria berusaha menarik tubuh Gene keluar dari mobil dengan paksa. Tampaknya, itu adalah salah satu anak buah Vincent yang menyamar menjadi seorang supir truk dan denfan sengaja, menabrak Audi A8 itu. Dengan sekuat tenaga, gadis itu pun mencoba untuk bertahan sambil berpegangan pada kursi jok.