[Sudah terbit dan part masih lengkap]
Tersedia di Gramedia dan TBO
(Versi lengkap + remake ada di novel)
Apa jadinya Arsenio Aderald Bhalendra, cowok jenius yang paling di idamkan seantero Star High sekaligus ketua Geng Motor Ascencio ini mampu bers...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dua hari usai liburan, mereka menghabiskan waktu mereka dengan bermain-main sekaligus nangkring di markas. Sesekali juga mereka adu balap sendiri, boxing dan juga nge-gym untuk mengisi waktu liburan mereka sebelum tahun baru.
"ASTAGHFIRULLAH GERI! SINGKIRIN ANJING LO, BANGSAT!" teriak Pangeran saat Geri duduk di sampingnya.
Geri menggendong hewan peliharaan kesayangan itu di pangkuannya. Ia sengaja membawa anjing kecilnya itu ke markas Ascencio. Jika ditanya, pasti Geri akan menjawab untuk menakut-nakuti Pangeran, karena Pangeran takut besar sama hewan anjing. Dan kebetulan Pangeran sedang bermain game, jadi ia takuti saja.
Geri mengerutkan dahi. "Napa sih? Anjing gue imut gini nggak bakal sudi mau gigit lo," jawab Geri enteng.
"YA ALLAH GER! JAUH-JAUH LO SANA JANGAN DI DUDUK DI SEBELAH GUE, ASU!"
Panji tertawa. "Deketin terus, Ger, atau taruh aja di pundak nya tuh," ujar Panji.
Geri menurut, ia dekatkan hewan peliharaan kecilnya itu kepada Pangeran.
"GERI YA ALLAH GER, JANGAN GER PLEASE GUE TAKUT SAMA ANJING. SUMPAH GUE NGGAK BOHONG!"
Gerald menggaruk-garuk kedua telinganya. "Haduh pengang kuping gue. Ya lo nggak usah teriak-teriak mulu, Pan. Tinggal kabur apa susahnya sih?" ujar Gerald.
"Kabur matamu! Buta lo? Kaki gue di jepit Geri asu!" jawab Pangeran sewot. "Ger, bercandaan lo nggak lucu. Ayo, Ger jauhin anjing lo. Astaghfirullah!"
"Jangan, Ger. Deketin lagi, sampai anjing lo pup di celananya Mipan," sahut Panji yang kesenangan karena Pangeran tersiksa.
Pangeran terus merengek. "Ger, jangan Ger. Sumpah demi Allah gue takut, Ger," ujarnya. Geri tidak menggubris.
"AAA GERI SIALAN JANGAN DI DEKETIN GOBLOK!" Pengeran berteriak lagi sambil mengangkat kedua tangannya saat Geri mendekatkan anjingnya itu di perut Pangeran.