22

130 12 1
                                    

Jam sudah menunjukan pukul delapan pagi. Eun Kyung terbangun dari tidurnya dan buru-buru pergi ke kamar mandi. Taehyung yang merasakan pergerakan yang tidak santai dari sampingnya pun terbangun. Ia melihat istrinya sudah tidak ada di kasur dan mendengar suara dari arah kamar mandi. Tahyung pun buru-buru bangun dan melihat istrinya di kamar mandi.

Eun Kyung berusaha mengeluarkan isi perutnya namun tidak ada yang keluar. Setelah merasa lebih baik Eun Kyung mencuci mulutnya.

"Kau kenapa sih? Kau bilang jika tidur akan sembuh ini kenapa pagi-pagi kau mual-mual begini. Pokoknya kita harus ke dokter! Tidak ada penolakan"ucap Taehyung tegas.

"Sekarang kau mandi dulu setelah itu baru oppa. Oppa akan membuat janji dengan doketr sekarang"sambungnya lagi.

Eun Kyung pun menurut dengan perkataan suaminya. Ia juga bingung kenapa rasa mualnya suka datang tiba-tiba. Lima belas menit kemudian Eun Kyung pun selesai lalu dilanjutkan Taehyung mandi.

Setelah Taehyung selesai mandi merekapun turun ke bawah untuk sarapan. Di meja makan sudah ada Jungkook yang duduk disana.

"Apa kau masih sakit Kyung-ah? Kenapa kelihatannya lemas sekali?"tanya Jungkook saat Taehyung dan Eun Kyung sudah duduk bersamanya.

"Hm kau bilang istriku akan baik-baik saja setelah makan soup dan minum air hangat. Tapi nyatanya apa dia malah semakin parah kan"omel Tahyung pada Jungkook.

"Loh hyung kok marah-marah denganku? Memangkan biasanya kalau Eun Kyung masuk angin ya diberi itu"ucap Jungkook tak terima.

Saat Taehyung ingin menjawab, Eun Kyung menyelanya lebih dulu,"Sudahlah kenapa jadi ribut sih? Pusing nih aku dengernya"ucapnya sambil menutup matanya.

Akhirnya Taehyung dan Jungkook pun diam. Mereka makan sarapan yang sudah disiapkan oleh ahjumma, tapi Eun Kyung hanya meminum susu saja.

"Kenapa tidak makan?"tanya Taehyung.

"Tidak oppa. Kalau aku makan pasti aku akan mengeluarkannya lagi"ucap Eun Kyung.

"Makanlah sedikit. Setidaknya perutmu terisi makanan tidak hanya susu"ucap Tahyung.

Eun Kyung menggeleng. Jungkook pun bicara,"Makanlah satu suap saja Kyung-ah. Hyung pasti khawatir denganmu jika tidak ingin makan"ucapnya.

Eun Kyung pun menatap Taehyung yang sedang menatapnya. Taehyung mengangguk sekali dan menyodorkan satu sendok makanan untuknya. Akhirnya Eun Kyung pun memakan makanannya. Dengan susah payah ia menahan agar makanan itu tidak keluar lagi dari mulutnya. Setelah menelannya Eun Kyung pun meminum susu kembali.

Selesai makan Taehyung dan Eun Kyung pun bersiap untuk pergi ke dokter. "Aku akan ke dokter sekarang. Kalau kau masih mau di sini tidak apa"ucap Taehyung pada Jungkook.

"Aku ikut. Biar aku antar tak usah pakai sopir"ucap Jungkook dan Taehyung pun tidak menolak.

Sampai di rumah sakit Jungkook menunggu di luar. Eun Kyung pun sedang diperiksa. Beberapa menit kemudian Eun Kyung sudah selesai diperiksa dan Taehyung pun langsung bertanya bagaimana keadaan Eun Kyung.

Dokter itu tersenyum,"Tidak perlu khawatir Tuan. Hal ini biasa terjadi dengan wanita yang sedang hamil muda. Selamat Tuan, Nyonya sebentar lagi kalian akan menjadi orangtua"ucap dokter itu dengan senyumannya.

Taehyung dan Eun Kyung saling menatap lalu Taehyung pun langsung memeluk Eun Kyung. Mereka merasa sangat bahagia mengetahui hal ini. Setelah diberi resep vitamin dan dijelaskan mengenai usia kehamilan dan yang lainnya mereka pun pamit pergi dan berterima kasih pada dokter.

"Bagaimana? Ada apa dengan mu Kyung-ah?"ucap Jungkook saat melihat Taehyung dan Eun Kyung keluar.

Taehyung tersenyum pada sepupunya itu dan berkata,"Aku akan jadi appa Jungkook-ah"ucapnya dengan ceria.

"Mwo? Jadi kau hamil Kyung-ah? Wahh selamat aku senang mendengarnya"ucap Jungkook merangkul pundak Eun Kyung.

Taehyung yang melihat itu langsung menepis tanga Jungkook dan berkata,"Tidak usah rangkul-rangkul begitu. Ada suaminya di sini"ucap Taehyung sinis.

Jungkook pun menjawab dengan tidak kalah sinis,"Aku mengenalnya lebih dulu. Jika waktu itu aku tidak membawanya kerumah kalian tidak akan seperti sekarang"ucapnya. Eun Kyung hanya bisa menggelengkan kepala melihat dua pria itu.

Setelah mengetahui itu mereka pun langsung memeberi tau pada kedua orangtua mereka. Kedua orangtua mereka pun sangat senang mendengar hal itu. Tidak lupa mereka juga memberi tau Aeri, Jimin, Jin, Nari dan tentunya Nara.

SERENDIPITY || Kim TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang