Jeno melajukan mobilnya ke suatu tempat, di ikuti dengan jungwoo yang mengejarnya dari belakang. Jeno membawa Karina ketempat dimana Renjun berada.Tak ada yang buka suara didalam mobil, baik Karina maupun Jeno. Karina hanya berkecamuk dengan pikirannya sedangkan Jeno bingung harus berbuat apa
"Sungai Han?" Karina bertanya pada Jeno ketika mobil itu berhenti di sungai Han
Jeno hanya mengangguk lalu menundukkan kepalanya. Ia masih tak sanggup menatap wajah Karina. Ia punya dosa besar pada anak ini. Itu yang membuatnya bisa jatuh cinta sedalam ini, ternyata karena itu. Karena Jeno punya dosa besar pada anak ini.
"Terus Renjun di mana?" Karina terdengar sedikit tertawa, mungkin kah anak itu berharap lebih?
"Jen, Kakak aku dimana?" Karina mengulang pertanyaannya
Jeno kembali menangis "Sungai Han"
Karina menggeleng tidak percaya, apa maksud Jeno. Sungai Han bagian mana? Karina turun dari mobil diikuti Jeno yang juga khawatir kalau akan terjadi sesuatu oleh Karina.
"Dimana Jeno?" Perempuan itu tersenyum gembira
"Dalam sungai Han, Karina" jawab Jeno lirih
Karina menutup mulutnya tidak percaya akan apa yang Jeno bilang. Kenapa lelaki itu begitu kejam. Kenapa jadi se kacau ini.
Karina berlari menerjang tubuh Jeno menuju pinggiran sungai Han. Karina menangis terus menerus. Ia tak menyangka akan jadi seperti ini jadinya. Kenapa harus lelaki yang ia cintai
"HWANG RENJUN! DIMANA KAMU?KAMU TIDAK MERINDUKANKU? KEMBALI KE SINI! AKU MEMBUTUHKAN MU!" Karina berteriak sampai urat lehernya terlihat dengan jelas
Dibelakang Karina, Jeno dan Jungwoo berdiri menyaksikan betapa malangnya nasib gadis itu. Karina menatap sebentar ke belakang menatap mata Jeno lamat-lamat sampai akhirnya....
BYURR!
Karina membuang dirinya turun masuk kedalam Sungai Han
"KARINA!!!!" teriak Jeno yang tubuhnya di tahan oleh Jungwoo agar tidak ikut masuk kedalam sana
"LEPASIN GW! DIA DALAM BAHAYA JUNGWOO!"
"JANGAN BODOH LEE JENO! GW BAKAL PANGGIL ORANG"
Semua orang mulai heboh karena terdengar suara air dari dalam sungai Han dan teriakan Jeno. Karina yang bodoh itu masuk kedalam sana, sedetik dia masuk ke dalam air hujan deras pun turun. Hujan ini tak ada ombak keras atau suara gemuru. Benar-benar tenang.
End
"Ternyata kamu di sini yah kak, pantas aja setiap ke sini aku selalu merasa tenang. Setiap aku datang kesini aku ngak pernah merasa sendiri" mata Karina terbuka melihat isi Han di malam hari
"Han aku sudah menepati janjiku bukan? Aku benar-benar berkunjung disini!" Karina yang masih sadar itu tersenyum di dalam air
Matanya tidak bisa melihat apa-apa lagi. Didalam sini begitu gelap dan tak ada cahaya apapun, seperti hidupnya. Setelah ia tahu kalau yang membunuh kakaknya ternyata adalah orang yang ia cintai dalam diam selama 2 tahun, seketika Karina benar-benar hancur.
"Kak Renjun ngak akan sendiri lagi. Kan Karina ada untuk kak Renjun" ujar Karina
"Iya dek, maaf kakak ngak bisa jagain kamu. Kita main-main disini aja yah" ucap Renjun

KAMU SEDANG MEMBACA
DWEMAWC
FanfictionIni ceritaku tentang kamu yang membawaku ke tempat yang tidak bisa ku deskripsikan. Ini ceritaku tentang banyak cinta yang tak tergapai juga tentang cara rasa membuat semua gairah jadi tak berkutik Dan... Ini ceritaku tentang angin yang menembus ti...