16.

53 6 0
                                    


"ANDY BANGUN KAMU!!"

TOK! TOK! TOK!

"PARK JISUNG BANGUN KAMU!"

"ANDY DENGAN SIAPA KAMU DIDALAM SANA HAH!"

TOK!! TOK!! TOK!!

Sang empu yang namanya di sebut langsung mengeliat bak ulat bulu ketika mendengar suara bising dari luar sana. Sedikit demi sedikit matanya terbuka dan melihat Park Eunhyuk di luar mobil dengan wajah merah dan penuh emosi.

Dengan cepat Jisung turun dari mobil dan menemui sang papa. Kenapa bisa lelaki gila bisnis ini ada disini, bukannya terakhir mendengar kabar dia sedang di Australia? Entah lah apa yang Eunhyuk tak bisa lakukan

"Pah..jangan ribut dia teman aku!" Ujar Jisung sembari menempelkan jarinya di bibirnya memberi aba-aba untuk tidak ribu

"Kamu gila Andy?!" Pekik sang papa dengan suara yang di tahan

"Gila apa sih pah. Dia teman aku!"

"Keterlaluan kamu!"

"Apesih, punya bini punya bapak gini banget modelannya"gumam Jisung hampir tak terdengar

Eunhyuk menghiraukan Jisung yang tambah bingung lalu pergi ke arah Karina yang masih saja setia tertidur walaupun matahari mulai tinggi dan menyorot wajah indahnya di balik kaca mobil.

Eunhyuk membuka pintu mobil lalu berjongkok di samping Karina. "Nona...nona" sahut Eunhyuk menepuk tangan Karina

"Enggghhh! Jisung kamu bawa saya kemana hah!??" Runtun Karina sambil mengeliat meregangkan semua otot-ototnya

Eunhyuk langsung berdiri dan memasang wajah tak percayanya pada Jisung, yang dimana Jisung jadi takut menatap papanya itu.

"Temuin papa di meja makan!" Tuturnya lalu pergi meninggalkan Jisung dan masuk ke rumah mewah yang megah

Jisung berdecak lalu bertepuk tangan untuk memanggil dua pelayan perempuan yang memang di tugaskan untuk menjaga pintu rumah saat pagi hari. Setelah dua pelayan itu datang, Jisung membangunkan Karina yang masih lagi dan lagi diam tenang dalam mimpinya

"Woy bangun Lo!! Gara-gara Lo gw jadi di marahin papa gw!" Ucap Jisung menepuk tangan Karina tak santai

"Bangun udah pagi, lagian tidur kayak kebo Lo, bemana mau jadi istri kalo gayanya modelan gini!" Tangannya tak berhenti menepuk tangan berpindah ke pipi agar Karina bangun

Akhirnya Karina membuka mata sedikit demi sedikit, lalu ia tersadar kalau dia di suatu tempat yang beda.

"S-saya dimana?!!" Cerca Karina sedikit berteriak

"Aduh jangan nanya dulu, gw mau di marahin gara-gara elo!" Jisung kesal

"Apasih orang baru bangun juga"

"Iya elo mau bangun mau ngak juga bikin masalah ama gw"

"Pulangin saya sekarang!"

Jisung tak menghiraukan perempuan didepannya ini lalu beralih pada dua pelayan yang sudah menontonnya tadi berdebat dengan Karina

"Bibi...karena Icung lupa beliin teman Icung baju, jadi minta tolong di kasih baju Mami aja yah.. nanti habis ini Icung pergi beliin dia baju" tutur Jisung kepada dua pelayan itu

"Baik tuan"

- - -

Jisung tengah gemetar ketika berhadapan dengan papanya. Setelah ia bersih-bersih dan mandi dia memutuskan untuk bertemu papanya seperti yang ia minta tadi. Papanya sudah menatapnya tidak bersahabat.

DWEMAWCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang