365 HARI

6

Keesokan Harinya

Tepat pukul 06.15 WIB Naren sudah berada di depan rumah Jihan, dia pun menghampiri satpam yang berjaga dirumah Jihan.

"Pagi pak."sapa Naren

"Pagi mau cari siapa ya?"

"Saya mau jemput Jihan pak."jawab Naren

"Oh silahkan masuk."satpam tersebut membukakan pagar dan Naren pun membawa motornya masuk kedalam

Naren menekan bel rumah Jihan, Alka yang mendengarnya langsung membukakan pintu rumahnya.

"Pagi kak."sapa Naren

"Pagi mau cari siapa ya?"tanya Alka

"Mau jemput Jihan kak."jawab Naren

"Lo siapa ya? Sorry gua baru liat."tanya Alka

"Gua Naren temannya Jihan."jawab Naren

"Kayaknya dia orang baik."batin Alka

"Ayo masuk."Alka membawa Naren masuk

"Kita sarapan dulu yuk, si Jihan soalnya belum bangun."ajak Alka

"Oh nggak usah kak, gua tadi udah sarapan kok."jawab Naren

"Udah nggak usah malu malu."Naren pun sarapan bersama

Fenly membangunkan Jihan yang masih terlelap dalam tidurnya.

"Jihan bangun."Fenly membuka gorden kamar Jihan cahaya matahari pun masuk menerangi kamar Jihan

"Ih apaan sih lo."ucap Jihan

"Udah buru bangun, itu ada teman lo datang jemput."ucap Fenly

"Siapa sih emangnya?"

"Naren."Jihan langsung terbangun dari tidurnya

"Serius lo?"

"Iya masa gua bohong."

"Ish tuh bocah benar benar ya."Jihan berlari keluar dari kamarnya

"Woy mau kemana, mandi dulu."teriak Fenly

Jihan berlari kebawah untuk menghampiri Naren.

Naren sedang sarapan bersama dengan Alka, Jihan pun mendekatinya.

"Lo kenapa nggak bilang sih kalau mau jemput."ucap Jihan

"Loh kan gua kemarin udah ngomong di telepon."jawab Naren

"Dek mandi dulu sana."ucap Alka

"Iya iya."Jihan pun berlari kembali ke kamarnya

"Maafin adek gua ya."ucap Alka

"Iya bang nggak apa apa."jawab Naren

"Adek gua emang agak keras kepala, gua perhatiin lo kayaknya baik deh."ucap Alka

"Dan menurut gua lo adalah cowok kedua yang bisa gua percaya buat jagain Jihan. Karena cowok pertamanya adalah Fiki pacarnya Jihan."sambung Alka

"Makasih bang lo udah mempercayai gua buat jagain Jihan."ucap Naren

"Jagain dia baik baik ya."Alka memberi Naren kepercayaan

"Pasti bang."jawab Naren

Fenly menghampiri Alka dan Naren yang sedang mengobrol.

"Bang gua berangkat duluan ya, mau ngejar tugas nih."ucap Fenly

"Iya hati hati."jawab Alka

"Duluan ya Ren."