Malam hari tiba Nadya masih menunggu balasan dari Ricky.
"Kok kak Ricky nggak balas pesan gua ya."
"Mungkin lagi sibuk kali ya."Nadya meletakan handphonenya lalu dia menuju kasurnya untuk tidur
Seminggu Kemudian
Alka menunggu Jihan di sekolahnya, dia pun melihat Naren yang berjalan menuju parkiran.
"Naren."
"Iya bang, ada apa?"
"Boleh ngobrol sebentar?"
"Boleh bang."
"Gua liat liat Jihan tuh dekat sama lo dan gua berharap banget lo bisa rubah sikap dan pemikiran dia."ucap Alka
"Gua percaya sama lo Ren."
"Gua akan berusaha untuk membuat Jihan berubah."ucap Naren
"Makasih ya."Jihan dan Fenly datang menghampiri abangnya
"Bang Alka tumben banget ngobrol sama Naren."ucap Jihan
"Biasa aja kok, soalnya kalian berdua lama sih."jawab Alka
"Yaudah yuk kita pulang."
"Duluan ya Ren."Jihan pergi meninggalkan Naren
"Gua harus bisa merubah Jihan."ucap Jihan
Nadya melihat Ricky dari kejauhan dia pun menghampirinya.
"Kak Ricky."
"Kalau lo datang cuma buat ganggu gua sorry gua sibuk."Ricky pergi meninggalkan Nadya
"Kak Ricky kok sifatnya kembali seperti awal ya."pikir Nadya
"Nad kenapa kok murung sih?"tanya Okta
"Kak Ricky kembali seperti awal lagi."jawab Nadya
"Gua bilang juga apa, nggak mungkinlah dia berubah."ucap Okta
Ricky pergi ke suatu tempat yang sangat sepi dia pun berteriak sekencang kencangnya.
"Kenapa hidup gua harus kayak gini"
ZAHRA POV
Zahra melihat Zweitson yang menghampirinya dia pun tersenyum.
"Hai Ra."sapa Zweitson
"Hai juga."balas Zahra
"Gua mau minta tolong dong."
"Minta tolong apa?"Zweitson mengeluarkan sebuah paper bag
"Tolong kasih ini buat Salsa."ucap Zweitson
"Ih ngeselin banget sih si Zweitson, gua pikir hadiah itu buat gua."batin Zahra dengan raut wajah yang kesal
"Nggak ah males."jawab Zahra
"Ih kok gitu sih, katanya lo mau bantu gua."ucap Zweitson
"Ya lo kasih aja sendiri, gimana sih jadi cowok kok pengecut banget."ucap Zahra
"Oke gua akan kasih sendiri."Zahra pergi meninggalkan Zweitson
Zweitson mencari keberadaan Salsa untuk memberikan barang yang ingin dia kasih.
Saat ini Salsa sedang bersama dengan Gilang, Zweitson pun menghampirinya.
"Hai Sal."
"Hai."
"Berduaan aja nih."ucap Zweitson
"Santai bro, gua sama Salsa lagi ngobrol biasa aja kok."jawab Gilang
KAMU SEDANG MEMBACA
365 HARI
RomanceSelama 365 hari Naren dan Jihan bersama, dan Naren membuat hidup Jihan berubah. Tapi semuanya berubah ketika orang yang paling Jihan sayangi pergi meninggalkannya.