MANTAN!! 26

360 34 4
                                    


HAAAIII ITA KAMBEEEKKK

rindu gak? Rindu gak?

Maaf ya telat up

Jujur moodku rusak banget kemarin, karna dua hal salah satunya part yg udah aku tulis dan siap publish tiba² hilang jadi terpaksa kutulis ulang.

Maaf ya guys
...
" Andra.. Andraa.. OOOOHHHHH ANDRA YANG TEMEN KECIL KITA KAN?!," teriak Aira spontan.

Aneta mengangguk, lalu dia menyerahkan sebuah kotak yang dibawanya.

Aira membukanya, "ini foto kita waktu kecil kan?."

Aneta mengangguk lalu dia mengambil sebuah surat yang terlihat usang dan memberikannya pada Aira, "coba lo baca ini."

Aira merasa aneh, sepertinya dia melupakan sesuatu. "Wait.. kayaknya gue juga punya deh sebentar!."

Aira turun dari kasurnya lalu merogoh kolong kasurnya, dan dia menemukan kotak itu.

Dia dengan segera membukanya, lalu tangannya gemetar membuka kotak itu mengobrak abrik mencari sebuah surat.

Aira duduk di pinggir kasurnya lalu Aneta pun mengikutinya, dia membukanya dengan cepat dia membukanya.

"Ja-jadi ini isi kotak yang waktu itu"

Tangan Aira mulai gemetar melihat foto kecil mereka yang tersentum merekah tanpa adanya beban.

Dia mengambil sepucuk surat yg ditinggalkan oleh Andra untuk mereka bertiga, masing- masing mendapatkan satu, entah isinya sama atau tidak Aira tidak tau.

Aira, Aneta dan Reza kecil menatap seorang bocah seumuran mereka kala itu.

"Ini apa?," tanya Aira kecil.

Anak lelaki bernama Andra itu tersenyum lucu, " itu surat, nanti kalo aku udah pergi kalian boleh baca surat itu pas kita udah SMA, mau janji kan?."

"Kenapa harus pas SMA? Kamu mau pergi kemana?," tanya Aneta merasakan sesuatu yang mengganjal.

Andra menggelang, " udah kalian janji aja, mau kan?"

Reza menatap sepucuk surat ditangannya, lalu menatap Andra didepan mereka.

Dia mengangguk, " iya deh kita janji, udahlah ayo main!"

Aneta, Aira dan Reza menyimpan surat itu di tas mereka, lalu keempat bocah itu bermain riang gembira di aman bermain yang khusus dibuat untuk mereka di sebuah danau.

Aneta, Aira dan Reza menyimpan surat itu di tas mereka, lalu keempat bocah itu bermain riang gembira di aman bermain yang khusus dibuat untuk mereka di sebuah danau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
RION IS MY MANTAN!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang