Bagian 23 - penculikan

61 5 0
                                    

"udah gitu dong?" Tanya sakura.

"Yah, terus Lo mau apa?" Tanya Kia balik.

"Gue mau pulang sekolah ini Lo traktir gue makan bakmi" ucap sakura.

"Astaga, oke deh"

"Gitu dong, berarti pulang sekolah lo gak usah bareng Ervan tapi bareng gue" ucap Sakura..

"Iya, tapi naik apa?"

"Jalan kaki aja, soalnya penjual bakmi nya ada di jalan anggrek agak Deket dari sini" ujar sakura.

"Ya ampun, jalan anggrek itu jauh Lo"

"Gak kok, Deket"

"Lo mau bikin badan gue yang kurus ini tambah kurus?"

"Iya, karena lebih baik kurus dari pada gemuk, oke"

"Iyain"

"Gitu dong Kia"

Dikelasnya Ervan sama sekali tidak ada kebisingan semuanya diam sembari mendengarkan guru menjelaskan materi.

"Oke, kalian hari ini baca dari halaman 110-150 jangan di baca saja tapi di pahami, ibuk ada urusan sebentar" ucap delina guru IPA kelas XXI 1.

"Oke buk" ucap semuanya.

"Van, Lo punya pulpen gak?" Tanya lansem.

"Emang kita disuruh nulis?"

"Eh, iya" ujar Lansem sembari menggaruk - garuk kepalanya.

Ervan hanya menggeleng - gelengkan kepalanya sembari membaca buku Ipa, Ervan membuka hpnya karena mendengar suara dari Hpnya dan ternyata Kia yang chat.

Chat dari Kia.....

"Evan, hari ini aku gak pulang bareng kamu ya, aku ada urusan sama sakura"

Ervan membalas chat dari Kia..

"Biar aku anter"

"Gak usah, mana muat kalau bertiga"

"Aku ajak salah satu anak Genk kobra buat anter sakura juga"

"Gak usah Evan, aku janji deh abis selesai urusan langsung pulang, gak bakalan kemana - mana"

"Ya udah tapi hati - hati, aku gak mau kamu kenapa - Napa"

"Siap Evan, udah dulu ya ada Bu guru ni nanti hpku disita lagi"

"Iya, bye kia muachhh"

"Bye"

Selesai chating dengan Kia Ervan melanjutkan bacaannya tadi, setelah dua jam bel istirahat berbunyi.

"Kring "kring "kring

"Yes, istirahat juga" ucap Lansem.

"Van, gue duluan" ucap lansem lalu pergi menuju kantin.

"Oke," ucapnya.

Dikantin sudah ada Kia dan Lala yang sedang duduk sembari memakan bakso.

"Kia, kamu beruntung banget pacaran sama Ervan, gue gak nyangka aja Si Ervan bisa suka sama Lo" ucap Lala.

"Iya, gue juga merasa sangat beruntung bisa jadian dengannya, karena dia itu cool, care, baik" ucap Kia.

"Gue kira dia itu cowok yang dingin ternyata enggak"

"Dia memang dingin tapi dibalik sifat dinginnya itu ia sangatlah baik,"

"Itu bagiloh, karena Lo pacarnya"

"Iya - iya"

Ervan dan anak - anak Genk kobra lainnya datang ke kantin, Ervan yang melihat Kia langsung menghampirinya.

Azkia(SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang