Bagian 37

37 4 0
                                    

Keesokan harinya tepat jam 07:00 pagi Ervan terbangun dari tidurnya dan tersenyum manis setelah melihat Kia yang masih tidur di atas kursi dekat brankarnya.

"Kia, kamu itu adalah pacar yang baik, aku berjanji tidak akan membuatku sedih lagi" ucapnya sembari mengelus rambut hitam milik Kia.

Kia pun terbangun ..

"Udah pagi" ucapnya sembari menguap.

"Iya udah pagi, kamu kenapa gak pulang aja , kasihan kamu pasti capek'

"Gak, aku akan pulang setelah kamu juga pulang,"

"Ya udah kalau gitu kamu mandi gih, disitu ada kamar mandi,"

"Aku gak bawa baju ganti"

"Pakai bajuku aja, tuh didalam tas"

"Ih, bajumu kan laki - laki semua, "

"Ya gpp, gak usah malu, mau kamu pake baju apapun kamu akan tetap cantik bagiku"

"Iya makasih pujiannya, aku mau ambil bajumu dulu"

"Iya, itu tasnya"

"Oke, bajumu kaos semua, aku ambil yang item ini aja dah"

"Gak sama celana?'

"Gak, aku pake celanaku aja"

"Ya udah mandi bau banget"

"Ih, kamu mah, "

"Bercanda sayang,"

"Udah ah, aku mau mandi bye"

Sementara itu alista dan Felin pun datang kerumah sakit untuk menemui Ervan.

"Hai Ervan, maaf ya aku baru jenguk kamu sekarang" ucap Alistai

"Iya baby, nih kita bawakan pizza sama burger buat kamu" felin memberikannya kepada Ervan tetapi Ervan menolaknya.

"Tidak perlu, lebih baik kalian pergi dari sini"

"Kok gitu sih, kita udah jauh - jauhloh beli ini" ucap Felin.

"Ervan mau aku pijitin?" Tanya Alista.

"Gak perlu, kalian pergi saja, tidak usah drama disini, aku tidak suka,"

"Ih, felin ayo kita pergi buat apa kita disini" alista pun menarik tangan felin untuk pergi.

"Dasar cewek² nakal" ucap Ervan.

Kia yang mendengar percakapan mereka pun keluar dari kamar mandi dengan memakai baju kaos berwarna hitam dan celana panjang.

"Siapa?" Tanya Kia.

"Biasa 2 setan"

"Alista sama felin?"

"Iya, mereka katanya mau jenguk aku, tapi aku sangat risih kalau ada mereka, jadi aku usir"

"Oh gitu, hahaha"

"Iya, kamu sangat cocok memakai bajuku itu"

"Masa sih?"

"Beneran, cantik sekali"

"Thank you"

"Iya sayangku"

Dina yang melihat kemesraan dua remaja itu pun .

"Bunda ganggu gak nih?"

"Eh bunda" ucap Kia.

"Gak kok Bu, sedikit sih" ucap Ervan.

"Hahaha, ibu cuma mau bilang kalau kata dokter kamu besok baru bisa pulang, " ucap Dina.

Azkia(SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang