Azkia(SELESAI)

Bagian 21

Mereka pergi menuju rumah Ervan, karena Kia ingin memberikan bonekannya langsung ke April.

"Kira - kira April udah pulang belum ya?" Tanya Kia.

"Udah pasti, hari ini senin biasanya dia pulang cepat" jawab Ervan.

"Bagus deh, aku pengen ngasih ini langsung ke dia, semoga aja dia suka"

"Pasti suka, kamu tau gak dia setiap malam nanyain kamu terus, katanya kak Kia kapan kesini lagi"

"Hehe,"

"April cepat banget akrab denganmu"

"April tau kalau ibu dan ayah mu cerai?"

"Tau, dia sangatlah menyayangi laki - laki itu"

"Hm, aku rasa pantas untuk dia sayang dengan ayahnya"

"Bagiku tidak, laki - laki sepertinya untuk apa disayangi,"

"Itu bagimu tapi tidak bagi April, dia itu masih kecil, belum ngerti tentang apa itu perceraian"

"Iya Kia"

•••
Dirumahnya Ervan...

"Bunda, kak Kia kenapa udah lama gak kesini?" Tanya April.

"Mungkin kak Kia sibuk dia kan sekolah" jawab Dina.

"Tapi April pengen ketemu sama kak Kia"

"Nanti bunda coba suruh kak Ervan buat ajak kak Kia kesini ya"

"Beneran bunda"

"Iya beneran, tapi April harus makan ya"

"Oke bunda"

"Tok "tok "tok

"Siapa ya bunda?"

"Bunda bukain dulu ya"

"Iya, sebentar"

"Eh, Kia,Ervan, Kia kemana aja lama gak main kesini?, Ayo masuk"

"Kia ada urusan bunda jadi hari ini baru sempet kesini"

"Oo gitu, April sayang, liat nih siapa yang datang"

"Kak Kia" teriak April sembari berlari dan langsung memeluk Kia.

"Hai April, kakak rindu banget sama April"

"April juga, kak Kia kok lama gak kesini?"

"Kak kia banyak kegiatan jadi hari ini baru bisa ketemu april, kak Kia punya sesuatu Lo buat April"

"Apa kak?"

"Ini dia, boneka buat April."

"Wah Doraemon, gede lagi, makasih kak kia, sayang deh" ucap April sembari memeluk - meluk boneka itu.

"Gimana kia suka gak nih?"

"Suka dong"

"Kia, kamu udah makan ?" Tanya Dina.

"Belum bunda"

"Makan disini aja bareng Ervan"

"Iya bunda"

"Kia, aku ganti baju dulu ya ke kamar" ujar Ervan.

"Oke,"

"Kak Kia, main boneka di kamar April yok?" Ajak April.

"Sayang, kak Kia mau makan dulu, habis makan baru main ya" ujar Dina.

"Hm, iya deh, kak Kia April tunggu dikamar ya"

"Iya April, nanti habis makan baru kita main"

"Oke kak, April ke kamar dulu ya"

"Iya"