kangen g? :<
***
Kaki gunung itu tampak ramai. Segerombolan orang lantas saling berkumpul dan menyesakkan tas besar yang ditimpa di atas punggungnya, beberapa dari mereka sudah menyantolkan kupluk di kepala plontosnya, lantas jua mengeratkan jaketnya yang (barangkali) bisa membuat terlindungi dari dingin udara.
Ya.
Di mana lagi kalau bukan daerah pemuncakan gunung?
Oh, sial---penulis tidak pernah naik gunung jadi agak sulit menggambarkan bagaimana si trinity ini mau memulai 'petualangan' terbarunya yang benar-benar fresh dan baru.
Sekali lagi, iya. Mereka akan mendaki gunung bersama.
Lihat saja mata dan mulut ketiga trinity ini yang sudah terbuka lebar-lebar. Seolah-olah mereka akan masuk ke dimensi lain, yang pastinya akan berbahaya.
Dizar ada paling di tengah, cowok itu memakai kupluk, jaket khas naik gunung, dan juga tas gembolan yang super besar.
Reyes ada di samping Dizar, rambut cowok itu masih setengah basah karena tadi untuk perjalanan sampai ke sini, dirinya benar-benar mabok setengah mati sehingga muntah-muntah dan terpaksa mandi di sini.
Oleh karena itu, Reyes menjadi satu-satunya orang yang masih memakai hoodie berwarna biru miliknya dengan tas gembolan yang sama besarnya dengan Dizar.
jeno.mabok.kendaraan.jpg
Di sisi lain, si super ribet Sandi yang sudah menggembol satu tas, satu totebag, satu kursi lipat, membuka mulutnya lebar-lebar sambil memandang pemandangan di hadapannya.
Apa yang ada di hadapannya?
Ya tentu saja gunung, mas bro.
Iya.
Mereka akan mendaki gunung!
Tebak ide gila mana itu berasal? Tentu saja si Sharga yang katanya mau mengembalikan arwah Rara.
"Gue gak sanggup," ujar Sandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Trinity ✓
FanficReyes, Sandi, dan Dizar membuktikan kalau sahabat adalah orang yang dapat dipercaya. Tapi, bagaimana kalau suatu keadaan membuat mereka terpaksa saling mengkhianati? warning! °°mental health issues, harsh words, drugs, alcohol, etc. ©tanbaebaes, 20...