32

576 52 14
                                    

SELAMAT MEMBACA♡♡



POV kelompok Kevin yang mengawasi Laras

Mereka mengintip kamar Laras yang di mana hanya ada Laras seorang, sedangkan Amel dan Sarah sedang pergi ke luar kamar.

"Bener bener ya si Vanes nyari gara gara mulu" Ucap Laras di dalam kamar

"Liat aja, bakal gua bikin dia malu balik" -Laras

"Gua ga akan tinggal diem Nes, tunggu aja waktu mainnya" -Laras

"Lo udah ngerebut Kevin dari gua, lo juga yang udah bikin Zaki menjauh dari gua, dan lo yang udah bikin malu gua" -Laras

"Liat aja gue bakal bales semua itu, Nes" -Laras

"Tapi gua heran, ga biasanya seorang Vanessa bermain dengan cara se rendah ini" -Laras

"Baru kali ini dia bikin gua malu dengan cara pake spanduk, biasanya dia kan bakal diem kalo ga gua yang nyamperin" -Laras

"Ah, tapi bodo amat intinya gua bakal bales perbuatan dia" -Laras

"Bukan akal akalan dia berarti" Ucap Kevin berbisik dari balik pintu kamar Laras

"Ga ada yang bisa di curigain, dia aja bingung sendiri" Sambung Gregoria

"Bukan Laras berarti" Lanjut Marcus

"Kevin kenapa ganteng banget ya" Batin Nata

"Aduh bisa pingsan gua kalo terus ada di samping dia gini, mana wangi banget lagi" -Nata

"Wanginya bikin candu" -Nata

"Yaudah ayo pergi" Ucap Marcus yang di ikuti oleh Kevin dan Gregoria

"Nata, ayo nanti ketauan" Ajak Gregoria namun tidak ada jawaban dari Nata

"Nata" Panggil Gregoria tetap saja tidak ada jawaban

"Nata" Panggil Gregoria lagi dengan menepuk pundak Nata

"AYAM!" Teriak Nata

"Amel" Panggil Laras dari dalam kamar yang mendengar suara dari luar kamar

Laras kemudian keluar kamar untuk memastikan siapa orang yang berteriak tadi.

"Ga ada orang"

"Ah mungkin tadi ada yang lewat" Ucapnya lalu kembali menutup pintu

sedangkan di sisi lain Kevin, Marcus, Gregoria, dan Nata yang sedang bersembunyi di balik dinding kamar Laras pun menarik nafas dalam dalam dan menghembuskannya.

"Hampir aja" Ucap Gregoria

"Lu kenapa sih?" Tanya Kevin

"Maaf maaf" Jawab Nata

"Udah ayo cepet" Ajak Marcus yang kemudian pergi kembali ke kantin

POV kelompok Rere yang mengawasi Sarah

"Tuh Sarah tuh" Ucap Jordan yang menunjuk ke arah kolam ikan

"Ayo samperin" -Rere

"Tar dulu, kita intip aja" -Jonathan

"Sarah itu orangnya jujur, beda sama temen temnnya" -Rere yang kemudian pergi menghampiri Sarah dan di ikuti oleh Melati, Jonathan, dan Jordan

"Hai Sarah" Sapa Rere

"Aya naon iyeu teh?" Tanya Sarah

"Ga ada, cuma mau nanya nanya aja" -Rere

"Yang bikin Spanduk itu siap" -Rere

Like a DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang