Morning

4.5K 489 21
                                    

Akashi (Name), adalah anak kedua dari keluarga Akashi, memiliki Surai berwana hitam dan mata berwarna biru tidak lupa juga dengan bulu mata yang amat melentik. Selain parasnya yang cantik, ia juga memiliki sifat yg baik, ia juga sangat menyayangi kakak dan adik adiknya. Orang tua mereka? Mereka meninggal ditabrak truck sehingga Takeomi lah yang mengurus mereka sedari kecil.

Skip







- (name) sedang membuat sarapan pagi untuk kakak dan adik² nya, jari jemari nya sangat ahli dalam memotong, mengupas, dan mengaduk. Memasak adalah hal biasa bagi (Name), setelah dirasa makanannya, ia tersenyum puas. Ia melepaskan apron nya dan mematikan kompor. Ia bergegas membangunkan adik bungsunya yaitu Akashi senju.

"Senju!! Sudah pukul 9, kau sudah terlambat!! Maaf aku ketiduran!!" Teriak (name) dengan niat membohongi adiknya, pdhl waktu masih menunjukan jam 6 lewat 10 menit.

Senju melotot dan langsung bangun dan berlari ke kamar mandi, ia juga sempat tersandung dan jatuh.

Name yg melihat itu tertawa terbahak bahak melihat senju yg buru buru mandi, name mau tidak mau harus begini Karna senju Sgt susah utk dibangunkan. Tak lama kemudian ia mendengar suara langkah kaki, name pun menoleh dan mendapati Takeomi sang kakak dengan wajah baru bangun tidur dan pakaian yang kusut.

"Ah, kak!! Kemarin kau pulang larut lagi?? Kau membuat ku khawatir!!"

"Huh? Ah... Aku kemarin membantu Shin, ia kesulitan menjahit seragam adiknya yang sobek"

"Kau membantu Shinichiro san menjahit? Bwahahaha!! Apa apaan itu?? Kau saja tidak bisa menjahit!"

Takeomi lantas menggaruk tengkuknya yang tidak gatal lalu terkekeh pelan

"Uh... Aku sedikit merusak seragamnya, alhasil Manjiro hari ini tidak sekolah"

"Astaga, dasar! Apa aku harus kesana? Aku bisa menjahit kan seragam Manjiro yg sobek"

"Ide yg bagus! Ayo kita kesana nanti siang, aku juga ada perlu dengan Shin"
Takeomi senang mendapatkan tawaran dari name, bagaimana tidak? Takeomi mengetahui bahwa temannya itu memiliki perasaan pada adiknya, oleh karena itu ia ingin membuat name dan Shinichiro semakin dekat.

"Kakak...." Name dan Takeomi reflek menoleh ke pemilik suara tersebut.

"Aku tidak enak badan" ucap Sanzu anak ketiga dari keluarga Akashi.

Name langsung bergegas menghampiri sanzu dan meletakan telapak tangan nya di dahi sang adik.

"Gak panas tuh?"

"AKU BILANG AKU TIDAK ENAK BADAN!! KAU PIKIR AKU BERBOHONG??!!" bentak sanzu membuat name terkejut. Sanzu lantas menepis tangan name dan berlari menaiki tangga dan membanting pintu kamarnya.
Name yg melihat itu hanya bisa ber sweatdrop.

"Kau urus lah sanzu, biar aku yang mengantar Senju ke sekolah" ucap Takeomi sambil mengacak acak gemas rambut sang puan.

"Yasudah, sikat gigi dulu gih, bau jigong"

"..."

"..."















______________________________________

Ga jelas ya? 🗿

absolutely mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang