absolutely mine

Buket bunga

Name sedikit heran,. Sudah 5 hari belakangan ini dia mendapatkan buket bunga setiap pagi.

Name tidak tau siapa yang mengirimkan bunga dengan rutin kepada Name,. Ia sudah menanyakan pada Izana, namun hanya dibalas dengan tatapan bingung Izana

"Kau selingkuh?" Respon Izana ketika Name menanyakan tentang buket bunga tsb.

Name kini tengah berdiri di depan pagar rumah. Berharap bisa menangkap siapa pelaku yg meneror Name dengan buket bunga, setelah sekian lama menunggu. Akhirnya ia melihat mobil mewah berwarna hitam berhenti tepat di depan Name.

Pintu mobil tsb terbuka, dan menampilkan sosok pria dengan rambut berwarna ungu sedikit kehitam hitamam dengan gaya rambut yg mirip dengan ubur ubur.

"Maaf, anda siapa? Kenapa anda rutin sekali memberikan ku buket bunga? Apa anda salah alamat?" Tanya name to the point. Sedangkan yg ditanya hanya menatap Name dengan wajah mengantuk lalu langsung memberikan buket bunganya pada name.

"Ini perintah dari seseorang yg kukenal. Dan yah... Dia tidak salah orang., Dia memang ingin memberikan buket ini padamu, Akashi Name" jawabnya

Name semakin bingung dibuatnya, kenapa repot repot menyuruh kenalannya memberikan buket tsb pada name? Kenapa tidak dia saja yg langsung memberikannya?

"Siapa? Siapa kenalanmu?"

"Dia meminta ku merahasiakannya. Yah... Tapi kau mengenalinya dengan baik" jawab pria ubur ubur tersebut lalu masuk ke dalam mobil.

Saat name hendak bertanya lagi pria tsb langsung menutup pintu mobil lalu menancapkan gasnya meninggalkan Name yg masih berdiri seperti patung.

"Aku mengenalinya? Siapa anjir" gumam Name sambil menggaruk garuk kepalanya.

Keesokan harinya, Takeomi berdiri di depan pagar sambil membawa sapu lidi. Menunggu kedatangan pria yg kemarin di ceritakan oleh Name.

Yg ditunggu akhirnya datang, masih dengan mobil mewahnya. Pria ubur ubur tersebut sedikit tersentak melihat Takeomi dengan sapu lidinya.

"Kau... Haitani Rindou!?" Tanya Takeomi setengah kaget

Rindou hanya langsung memberikan buket tersebut pada Takeomi lalu hendak masuk ke dalam mobil, namun dihentikan oleh Senju yang melempar kaleng bekas pada kepala Rindou

"Hey paman! Berhenti mengganggu kak Name! Dia sudah punya pacar!!" Pekik Senju lalu menghampiri pria bernama Rindou tsb.

Takeomi juga langsung menarik tangan Rindou dengan kencang

"Hey! Siapa yg menyuruhmu mengirim buket bunga setiap hari?!" Tanya Takeomi.

Name dan Izana baru saja pulang sehabis jogging. Sedikit bingung dengan apa yg terjadi saat ini.

"Ada apa ini? kak Takeomi? Senju? Eh.. kau laki laki kemarin?!" Pekik Name sehabis melihat Rindou

"Oh jadi kau yang mengirim buket bunga setiap hari pada Name?! Mau cari gara² ya?" Tanya Izana lalu mendekat ke arah Rindou

"Loh., Haitani?" Tanya izana yg juga bingung melihat kehadiran Haitani Rindou. Adik dari kenalan Izana

"Bukan aku yg mengirim ini, aku hanya disuruh" ujar Rindou lalu menatap Name

"Kalau kau mau tau siapa yang mengirim buket ini, datanglah ke Cafe X di distrik Y besok sekitaran jam 4 sore" ujar Rindou lalu mendorong tubuh Senju yg menghalanginya untuk masuk ke dalam mobil lalu melajukan mobilnya, hampir saja menabrak Name

"Apa apaan sih!?" Pekik Senju yg tidak terima dengan perilaku Rindou

Takeomi menatap Name dengan tatapan yg hanya dimengerti oleh Name.