lima

352 67 3
                                        

🦋

Alamak! Gambar ini tidak mengikut garis panduan kandungan kami. Untuk meneruskan penerbitan, sila buang atau muat naik gambar lain.

🦋.🦋.🦋

Kening lelaki tampan itu berkerut - kerut . Jam yang berbunyi di sebelah membingitkan telinganya dan juga menganggu lenanya . Lantas , dia mencelik sedikit mata lalu mematikan deringan tersebut .

Mata di pejam semula . Teringatkan memori semalam , sekuntum senyum sinis mula terlakar di bibirnya . Auww , she's so hot last night .

Jaemin mula meraba - raba tempat di sebelah . Kosong !

" Babygirl ? "

Kedua mata tercelik . Dia bangun dari baringan . Dengusan kasar di lepaskan .

Ni yang dia tak suka !

Hyunjin selalu meninggalkannya saat dia masih terlena .

Itu salah satu sebab kenapa jaemin memanggil hyunjin dengan panggilan butterflies .

Sebab gadis itu selalu meninggalkannya .

" Na jaemin , wake up ! Aku dah buat breakfast ." Jerit seseorang dari luar bilik .

Jaemin bangun , dia menapak ke kamar mandi ingin mencuci muka . Setelah selesai dia terus keluar dari bilik . Dapur di tuju .

Dia bersandar pada peti sejuk sambil memeluk tubuh . Mata helangnya memerhati setiap gerak - geri hyunjin .

Perfect .

Macam mana dia nak lepaskan gadis ini ? Hatinya sudah terlalu cinta .

Bahu hyunjin terhinjut saat sepasang tangan melingkar di pinggangnya . Bahunya juga terasa berat .

Tangannya mula naik menyentuh rambut jaemin . Di elus lembut rambut hitam pekat itu .

" Morning , sayang ."

Berbunga - bunga hati si jejaka mendengar panggilan itu . Sayang . Huehehe

" you left me without giving my morning kiss , butterflies ."

🦋.🦋.🦋

🦋

Alamak! Gambar ini tidak mengikut garis panduan kandungan kami. Untuk meneruskan penerbitan, sila buang atau muat naik gambar lain.
Addicted : His ButterfliesTempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang