tiga belas

312 66 2
                                    

🦋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🦋.🦋.🦋

" awak okay tak ? " soal renjun lembut . Jelas terpancar di wajahnya , riak kerisauan .

Ketika ini mereka berdua berada di klinik . Semasa meeting tadi , tiba - tiba sahaja hyunjin terasa sakit kepala . Meeting tadi , dia hanya berseorangan kerana jisung harus menghadiri menyuarat penting di syarikat .

" saya okay . " Dia menepis tangan renjun dari bahunya . Sungguh dia tidak selesa bila lelaki itu menyentuhnya sesuka hati .

" Betul ni ? Awak nak saya hantar awak balik ke ? " soal renjun lagi . Hyunjin menggeleng lemah .

" Tak apa . Saya boleh balik sendiri . Terima kasih sebab bawa saya pergi sini ." Selepas berkata , hyunjin terus bangun .

Langkahnya hanya perlahan . Sakit di kepalanya sudah pun berkurang selepas menelan ubat tahan sakit . Renjun segera mengekori hyunjin .

Takut jika terjadi apa - apa pada gadis itu .

Sampai di hadapan pintu masuk klinik , renjun segera mendapatkan hyunjin apabila gadis itu ingin rebah .

" Hyunjin , awak tak okay ni . Biar saya hantar awak balik rumah ." Kata renjun bernada tegas .

" Tak apa . Saya okay lah ! " sekali lagi hyunjin menepis tangannya .

" Hyunjin , dengar cakap saya boleh tak ?"

" Let her go ."

" Jaemin ."

Hyunjin terus mendapatkan jaemin . Dia memeluk tubuh lelaki itu , wajahnya di sembamkan pada dada bidang jaemin .

" Who are you ? "

" Park Hyunjin's husband ."

Tubuh genit hyunjin terus di angkat .

🦋.🦋.🦋

🦋

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Addicted : His ButterfliesWhere stories live. Discover now