HELLOWW...DOUBLE UPDATE FOR YOU...ENJOY!
"Olivia?,"
"Olivia? It's you?," seru Keith. Orang yang dipanggil Olivia itu hanya tersenyum kecil dan melambaikan tangannya ceria kepada Keith.
"Hai Abang Keith. Yes I' Olivia," kata Olivia. Keith tersenyum senang dan langsung memeluk Olivia dengan gembira.
"Akhirnya...akhirnya kau balik juga. Kau baik-baik saja kan Oliv?" tanya Keith senang. Olivia hanya menganggukkan kepalanya. Keith menghembuskan nafas lega. Dia mempersilakan Olivia untuk memasukki rumah. Kemudian mereka berjalan menuju ke ruang tamu yang kini sudah pun ada Boboiboy dan Gabriella sekali. Boboiboy, gabriella dan Fang tekejut melihat Olivia dan mereka pun dengan cepat melihat reaksi Ali. Namun, Ali hanya memandang Olivia dengan pandangan biasa. Mereka mengeluh kecil dan kembali melihat ke arah Olivia simpati. Sedangkan Olivia sendiri hanya tersenyum lembut.
"Olivia..." panggil Gabriella lembut. Olivia tersenyum kecil dan langsung mendekati Gabriella dan memeluknya erat.
"Iella neechan...apa khabar? Kak sihat?" tanya Olivia. Gabriella hanya tersenyum sedih.
"Akak sihat saja sayang...Oliv...Oliv baik-baik saja?" tanya Gabriella. Olivia yang faham ke mana tujunya soalan itu tadi hanya mengangguk yakin tanda dia baik-baik sahaja. Namun, itu tidak dapat meyakinkan Boboiboy, Gabriella, Fang dan Keith bahawa yang dia baik-baik sahaja kerana matanya jelas menunjukkan dia sedih dan terluka. Boboiboy pula memeluk Olivia pelan dan berbisik,
"Maaf ya Oliv... dia masih tak mengingati semuanya...maaf sangat sayang," bisik Boboiboy perlahan. Olivia yang memahami itu hanya membalas pelukan Boboiboy tenang.
"It's okay hyung...Olivia faham. Bukan mudah untuk dia mengingati semuanya. Jadi jangan risaukan Oliv okay...Oliv okay saja," pujuk Olivia. Boboiboy melepaskan pelukkannya dan memandang Olivia yang memberikan pandangan penuh keyakinan miliknya.
Akhirnya, Boboiboy pun hanya tersenyum bangga sama seperti orang lain kecuali Ali. Ali masih lagi berdiam diri dan memerhatikan Olivia dengan saksama. Dia rasa familliar dengan wajah perempuan itu, namun sekali lagi...dia tak ingat! Dia masih lagi berada dipangkuan Fang bezanya kini dia duduk menghadap ke hadapan dengan selesa. Olivia mengalihkan pandangannya untuk bertemu dengan manik mata Ali. Dia tersenyum manis dan mendekati Ali lalu duduk manis di depan Ali. Sedangkan yang lain hanya memerhati sahaja. Sebenarnya Fang mahu meletakkan Ali supaya duduk dilantai, namun Ali mengeratkan pegangannya di lengan milik Fang. Ali memandang Olivia dengan muka bingung.
"Hai Alixander, awak apa khabar," tanya Olivia basa-basi sambil tersenyum manis. Ali yang melihat Olivia tersenyum ke arahnya lantas membalas senyuman itu mesra.
"Hermm...saya baik saja...Maaflah, tapi awak ni siapa ye...saya tak ingatlah awak siapa, maaf ye," kata Ali serba salah. Olivia hanya tersenyum tenang.
"Saya Crystal Olivia, kawan baik awak," kata Olivia. Mereka yang lain hanya berdiam diri. Mereka tak nak masuk campur. Biarlah Olivia guna caranya sendiri untuk mendekati Ali semula. Ali tersenyum serba salah.
"Owh ya ka...maaf ye, saya betul-betul tak ingat awak," kata Ali lirih sambil menundukkan kepalanya. Olivia hanya tertawa kecil.
"It's okaylah Ali...Tapi awak tak kisahkan untuk kekal jadi kawan baik saya lagi?," tanya Olivia berharap. Ali tersenyum gembira.
"Mestilah boleh," balas Ali semangat. Olivia tersenyum gembira. Dia memandang wajah Ali dengan pandangan yang sarat dengan kerinduan. Tanpa ia sedar, air matanya sudah pun mengalir. Ali yang melihat itu kelam kabut.
YOU ARE READING
MY OVERPROTECTIVE MAFIA FAMILY
Teen FictionAli bin Ghazali. Dia ialah seorang Ejen MATA yang sering dibuli dan dipandang rendah. Namun disebalik itu, dia merupakan insan kesayangan bagi seluruh ahli keluarganya. Dia memiliki sebuah keluarga yang merupakan dari susur galur THE DEMON ASSASINS...