#26 - Pilu Membiru

1.1K 37 0
                                    

"Gini aja, ini kan mobil Stefany biar Kenzo yang nyetir, satu diantara The Ladies Hits ikut gue naik motor, Rey sama Elaya. Biar lebih cepet, kalian ngga ada yang bisa cepet sampe sekolah kan?"

"Yaudah deh, Garetha? Lo sama Dikta? Gimana?"

"Okee, ayo Tha" Ucap Dikta spontan menggandeng tangan Garetha.

"Heh! Tangan tangan tolong dijaga!" Ucap Zaira menabok tangan Dikta untuk tidak modus kepada Garetha. Mereka berdelapan dengan ngebut dan berusaha secepat kilat agar sampai disekolah dengan cepat. Rey, Dikta dan Kenzo adalah anak motor yang handal dalam balapan, mereka pasti bisa menangani masalah seperti ini.

Jika hari mereka sedang bahagia ada saja keberuntungan yang datang, mereka hanya telat satu menit saja dan masih diberi toleransi oleh bapak satpam.

@lambeturah_garyaj

#TRENDING TOPIK REYNALDY ANAK FAMOUS NO #01 DISEKOLAH GARUDA JAYA RESMI BERPACARAN DENGAN ELAYA ANAK XII MIPA 2.

#BERITA NUMBER 2 "DENGER DENGER SIH ELAYA BAKAL MASUK GENG THE LADIES HITS, GENG FAMOUS NO #02 BARENG SAHABAT NYA REY, SI ALEENA."

KRING!!! KRING!!! KRING!!!

Jam istirahat sekolah SMA Garuda Jaya sudah terdengar, Garetha, Zaira dan Elaya tiba tiba membawa paper bag besar berisikan keripik pisang yang akan mereka jualkan di kantin. Tanpa sengaja mereka bertemu dengan Aleena.

"Wait wait wait kalian ngapain bawain keripik pisang begini?"

"Tadi dikelas ada temen gue lagi bantu bantu ibunya jualan keripik pisang, daripada cuma jualan dikelas kan kurang laku ya gak si, jadinya gue mau anterin ke kantin, siapa tau bisa dijual disana dan lebih rame juga, ya kan. Dan ngga sengaja ketemu sama Zaira, Elaya, bareng deh sekalian kesana" Ucap Garetha menjelaskan kepada Aleena.

"Ouh begitu, gue beli satu deh nanti dianterin ya ke ruang OSIS. Nanti gue promosiin ke anak anak OSIS. Gue duluan yaaa mau ketemu Edwin dan Belva, sorry ngga bisa bantu, bye bye"

"Oke it's okay Leen, bye bye"

Sesampainya di kantin, ketika mereka bertiga ingin bertemu dengan ibu kantin, gerak gerik mereka dipantau Base Angel dari kejauhan saat dengan di kantin.

"Permisi ibu, kita mau nitipin keripik pisang temen saya bisa?"

"Oh iya bisa"

"Makasih ibu, ini saya jualannya—"

Saat Garetha dan Elaya sedang menjelaskan kepada ibu kantin, tak lama Karina datang dan memotong membicaraan mereka.

"Oooh geng cupay sekarang jualan keripik, berapaan?"

"Iya nih punya temen gue, lo mau beli juga? Kalo ngga gausah nanya nanya" Ucap Zaira cetus kepada Karina.

"Jadi pelayan yang ramah dong, nanti ngga ada yang mau beli loh"

"Sabar Ra, ladenin aja dulu" Ucap Elaya.

"Ini kata temen gue jualnya cuma 4.000"

"Fel, come here" Karina memanggil Felisa untuk mengantarkan dompetnya.

"Oke Kar" Ucap Felisa memberikan dompet Karina. Karina mengeluarkan uang sejuta dan mengiming imingi uang tersebut di depan muka mereka bertiga, lalu Karina menghamburkan uang tersebut ke lantai.

"Gak butuh keripiknya gue, nih ambil!"

Rey yang tak lama datang ke tempat mereka langsung menabok tangan Karina yang sedang memegang uang.

Seribu Pelukan (GOING ON)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang