#39 - No One Can Stop Us

576 31 0
                                    

happy reading, I'm really waiting excitedly for you to read my story. I'm so happy that so many people voted.

"Aleena.. mas mau kita sama sama lagi kaya dulu, bisa kan? Mas mau kamu pulang lagi sama mas, dirumah mas. Mas bakal janji yang dulu dulu ga akan ke ulang lagi, mas janji itu.. kamu ga usah bohongin hati kamu sendiri, mas tau hati kamu buat mas kan.."

"Mas ga usah jadi orang yang sok mengerti semua tentang Aleena. Mas bukannya udah mau married, mas juga harus menghargai perasaan calon istri mas itu"

"Berita ga benar itu, Aleena! Do not believe, mas udah pernah bilang berkali kali. Stop bahas bahas married, ga ada yang married kecuali sama kamu! Mas lebih mentingin kamu dan dari kemarin kemarin mas perhatiin terus kamu lagi dekat sama cowo"

"Aleena is hard to come back like before" Ucap Aleena membuang muka dan pergi. Saat berlari tiba tiba Aleena tersandung dan Aldy sigap akan membantu Aleena tapi Aleena memberi isyarat tangan untuk tidak menolongnya dan diam ditempat. Aleena tidak ingin Aldy melihat jika Aleena sudah menjatuhkan air matanya di pipi.

"Are you okay? Mana yang sakit?" Ucap Aldy diam ditempat dan tidak menolong Aleena.

"Don't worry about me anymore" Ucap Aleena membersihkan lututnya dan berdiri pergi dari Aldy.

"Aleena!!!" Ucap Aldy teriak memanggil.

Aleena. (twitter)
@alenna.vazura

hah... mati gue

ternyata yang tadi gue jatihin tadi helm nya kak Hito?

Di halaman kampus, Hito sedang meledek seorang perempuan yang suka ia jaili untuk memberikannya catatan materi kelas tadi, sebab Hito tidak merangkum. Hito tiba tiba duduk disebelah perempuan tersebut.

"Ih mau ngapain lo disini?"

"Gue ngerjain disini ya" Ucap Hito akan mengerjakan tugasnya bersebelahan dengan perempuan itu. Dan perempuan itu seakan gugup dan tidak santai ketika bersebelahan dengan Hito.

"Biasa aja dong, gue cuma duduk disamping lo doang, gausah grogi gitu kali"

"Apaan sih lo ngga jelas banget" Ucap perempuan itu memberikan bukunya agar Hito bisa mencatat dan pergi untuk tidak duduk disamping dia.

"Nah gitu dong sobat" Ucap Hito memegang bukunya dan Hito beranjak dari bangku dan segera pergi, namun Hito kembali lagi dan berubah pikiran.

"Catetin sekalian gimana? Katanya sobat?"

"Huuhh iya sini!"

"Nah gitu dong, kalo kaya gitu kan makin cantik" Jawab Hito pergi. Tak lama ia menerima sebuah dm.

aleena

hallo kak, selamat siang🙏🏻🙏🏻

anu kak.. hehehe maaf banget sebelumnya

aku yang jatuhin helm kakak tadi🙏🏻

MAAFF YA KAK

aku ga sengaja sumpah kak, tadi helmnya kesenggol sama aku, aku bener bener minta maaf ya kak

aku akan ganti rugi kok kak, terserah mau ka hito berapa, semoga saya sanggup😭

asal jangan kasarin aku ya kak

aku masih sayang nyawa kak, aku belum bahagiain bunda🙏🏻

Ketika Aleena sedang sendirian duduk di cafe luar kampus karena sudah tidak ada kelas lagi, Bara menyusuli keberadaan Aleena yang sedang sendirian dan duduk disebelahnya.

Seribu Pelukan (GOING ON)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang