Beberapa jam kemudian akhirnya Belinda a.k.a Briana pun tersadar dari pingsannya, dan menemukan seorang wanita dan pria paruh baya yang masih terlihat cantik dan tampan.
"Jadi, waktu gue ketemu sama Belinda itu bukan mimpi?" Manalognya dalam hati
"Apa kalian orang tua Belinda?" Tanya Briana kepada kedua orang itu
"Ya kau benar, dan kami sudah mendengar dari dokter bahwa kau adalah jiwa yang tersesat di dalam tubuh anakku" ucap wanita itu
"Baiklah, siapa namamu nak?" Tanya pria itu a.k.a Papinya Belinda
"Namaku Briana om" ucap Briana
"Lalu bagaimana dengan kalian?" Tanyanya balik
"Saya adalah Jack Leonard, ayah dari Belinda" ucapnya
"Dan ini istri saya, Caroline Leonard"
"Baiklah om, Tante. Bisa tolong ceritakan tentang Belinda kepada saya?" Pinta Briana
"Tentu, Belinda adalah anak yang baik. Hanya saja ia bodoh, jelek dan sangat suka bermake-up tebal. Sehingga keluarga besar kami serta abang-abang nya pun ikut membencinya" ucap Mami Carol
"Tapi, ia menggunakan make up yang tebal hanya untuk mendapatkan perhatian keluarga besar kami dan abangnya".
"Lalu bagaimana dengan sahabat Belinda? Apa Belinda tidak memiliki teman ataupun sahabat?" Tanyanya lagi
"Belinda mempunyai dua orang sahabat, mereka bernama Riri dan Fanny. Namun, kini hanya Riri lah yang selalu berada di dekatnya dan selalu menemani Belinda kapanpun itu" Jawab Mami Carol
"Bagaimana dengan Fanny?" Tanya Briana penasaran
"Gadis itu hanya berpura-pura baik kepadanya, ia sering menyiksa dan membully Belinda" ucapnya Marah namun dengan tatapan sendu
"Bagaimana kalian bisa tau?" Tanya nya lagi
"Kami diberi tau oleh salah satu murid yang merupakan mata-mata yang kami kirimkan untuk melindungi Belinda" jawabnya
"Baiklah, aku mengerti. Terima kasih telah menjelaskan kepadaku om, tante" ucap Briana sambil tersenyum
"Briana, bisakah kau memanggil kami mami dan papi? Ku mohon anggaplah kami sebagai orang tua kandungmu dan tetaplah menjadi anak perempuan keluarga Leonard satu-satunya" ucap Mami Carol
"Baiklah mami, tapi aku minta tolong agar memaklumi sifat asliku" ucap Briana
"Baiklah, dan Terima kasih, karna kau mau membantu anakku" ucap Mami Carol
(Btw knp mreka tau? KRNA udah diksih tau Ama Briana, saya malas nulis).
"Sama-sama" ucap Briana
"Oh iya Briana, bisakah kau merahasiakan hal ini? Yang mengetahui bahwa kau bukanlah Belinda hanya Dokter, dan kami. Jadi kami minta tolong, biarkan lah orang lain menggap mu lupa ingatan" ucap Mami Carol
"Baiklah, tidak masalah" ucap Briana
"Btw Pi,mi Briana kapan boleh pulang?" Lanjutnya
"Nanti ya sayang, nanti mami tanyain sama dokter" ucap Mami Carol sambil mengelus sayang rambut Briana
"Omong-omong, mulai sekarang nama kamu Briana Leonard ya sayang" ucap Papi Jack
"Oke Pi" ucap Briana
SEMINGGU KEMUDIAN
"Sayang udah selesai belum beres-beres nya?" Tanya Mami Carol
"Udah mi, ayo kita pulang!" Ucap Briana antusias
"Haha,iya kita pulang ya" ucap Papi Jack sambil mengacak gemas rambut Briana
OKE SKRNG KITA PANGGIL BELINDA ITU BRIANA Y, BIAR ENAK.
Kini mereka pun tiba di kediaman Keluarga Leonard.
"Anjir gede banget rumahnya" kagum Briana dalam hati
"Gua jadi holkay dadakan anjir" ucapnya lagi
Siapa yang tidak mengenal Leonard Family? Keluarga paling terkenal di seluruh penjuru dunia. Kakek Belinda adalah seorang pendiri Mafia nomor 1 didunia. Siapa lagi jika buka tuan Leonard? Keturunan Leonard terkenal dengan kepintaran, ketampanan, kecantikan, dan kemampuan bela diri nya. Namun keluarga Leonard bukan terkenal karena kakeknya seorang mafia, melainkan karena kakek Briana merupakan pemimpin perusahaan terbesar no 2 didunia, juga merupakan orang terkaya no 2 didunia.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Belinda, I'm Briana!
AçãoTbh cerita ini author bikin krna pemikiran author yg sangat rendom:) tpi author jamin psti klean suka! Belum di revisi, mungkin setelah tamat?? Mengisahkan seorang gadis yang sangat tertarik dengan perpindahan jiwa(transmigrasi) dan berakhir bertran...