1 jam kemudian, mereka memutuskan untuk pergi ke Gramidia(Alasannya msih sama krna g di endorse:v) karena Briana meminta nya. Ia ingin membeli beberapa buku serta novel dan komik favorit nya.
Kini Briana sedang memilih beberapa novel, dan tentu saja ada Cavine yang terus menerus mengekorinya.
Sekitar 30 menit memilih berbagai buku,novel,serta komik akhirnya Briana pun selesai.
Kini ia sedang berada di kasir, ia meletakkan semua buku yang ingin ia beli untuk dihitung oleh kasir.
"Totalnya 3.500.000, mau bayar cash atau pakai debit?" Tanya kasir itu.
Saat Briana ingin menyerahkan Black card nya, tiba-tiba tangan di tahan oleh Cavine. Briana menoleh pada Cavine dan menaikkan sebelah alisnya seolah berkata 'Apa?'.
"Biar Abang aja yang bayar" ucap Cavine lalu ia menyerahkan Black card nya kepada kasir tersebut.
Karena pada dasarnya Briana adalah seorang gadis yang tidak akan pernah menolak rezeki, oleh karena itu ia dengan senang hati mempersilahkan Cavine untuk membayarkan belanjanya.
Setelah selesai membayar, mereka pergi ke sebuah restoran untuk makan malam. Karena memang waktu sudah menunjukkan pukul 18.30 yang dimana itu adalah jam makan malam.
Setelah 30 menit kemudian akhirnya mereka telah selesai makan, dan memutuskan untuk pulang ke rumah.
----
Setelah sampai di rumahnya, Briana menemukan Andri dkk. Masih berada dirumahnya. Mungkin mereka ingin menginap karena besok adalah hari Minggu. Briana tidak memperdulikan merek dan memilih langsung naik ke atas bersama Cavine, setelah masuk dikamarnya Briana langsung membersihkan badan nya.
Setelah selesai membersihkan badannya, Briana memutuskan untuk tidur. Karena besok ia harus pergi berlatih senjata lagi bersama Deen.
----
Pagi ini Briana bangun lebih cepat dikarenakan ia akan melakukan lari pagi disekitar komplek perumahan nya.Briana mengikat rambutnya lalu mengambil earphone nya dan memakainya. setelah itu memasang sepatunya, dan langsung turun ke bawah, dan menemukan ART rumahnya sedang menyiapkan sarapan untuk keluarganya.
"Morning bi, mau masak sarapan ya?" Tanya Briana
"Morning non, iya nih. Non mau kemana? Kok pagi-pagi udah rapi aja?" Tanya
"Mau lari pagi bi, ntar kalo mami nyariin bilang aja saya lagi olahraga" ucap Briana
"Baik non" ucap ART
"Yaudah deh bi, Briana duluan ya" ucap nya setelah itu ia langsung pergi keluar rumah dan mulai berlari.
Hai readers, gua cuma mau bilang kalo mulai sekarang gua bakal lebih jarang update. Karena gua banyak kegiatan dan Januari gua udah masuk sekolah, ditambah kegiatan OSIS dan lain". Tapi ntar bakal gua usahain biar tetap update walau cuma sekali seminggu..
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Belinda, I'm Briana!
ActionTbh cerita ini author bikin krna pemikiran author yg sangat rendom:) tpi author jamin psti klean suka! Belum di revisi, mungkin setelah tamat?? Mengisahkan seorang gadis yang sangat tertarik dengan perpindahan jiwa(transmigrasi) dan berakhir bertran...