jasad sean;

2.3K 251 30
                                    

Haii gess

Buat cerita ini aku nggak terlalu berharap banyak, tapi liat ada beberapa yang kasih semangat aja udah buat mood aku naik banget.
Makasih banget yaa:)

Mungkin aku terlalu egois kalau berharap cerita aku banyak yang baca sama banyak yang vote, karena aku juga baru mulai di dunia penulisan. Jadi buat kalian yang sempat baca aku harap follow, vote sama komen yang banyak yaa:') supaya aku lebih semangat lagi.

Udah segitu saja, makasih udah dengar curhat yang random dari aku wkwkw.

💛💛💛

🚌🚌🚌

Flashback.

"Papa gala pen punya Adek."

"Papa gala mau adek."

"Gala mau adek."

Lucas memijit keningnya karena pusing. ia sedang di sibukkan dengan urusan kantornya, tapi galaksi kecil terus saja mengganggu Lucas.

Lucas akhirnya memilih mengabaikan kerjaannya terlebih dahulu karena paham perasaan anaknya yang baru berusia 3 tahun lebih.

Sedang Lucas yang baru berusia 20 tahun sangat kewalahan menjadi single parents menjaga Galaksi yang super aktif.

Sesekali Lucas akan meminta ibunya untuk membantu menjaga Galaksi jika ada kerjaan yang sangat penting, namun jika Lukas pergi berkuliah ia akan selalu membawa Galaksi.

Banyak dari mereka yang kagum dengan kesabaran Lucas, setiap ditanya kemana ibu anaknya Lucas hanya membalas dengan senyuman.

Istri Lucas sudah meninggal saat galaksi berusia setahun 6 bulan, tapi mereka memang sudah berpisah dari saat galaksi masih membutuhkan ASI dari ibunya.

Istri Lucas selingkuh dan mendapat karma meninggal ketika melahirkan anak dari hasil selingkuhannya. Lucas tidak ingin mendendam mau bagaimana ia tetap orang yang melahirkan anak kesayangannya.

"Sekarang belum boleh ada adek, tunggu ya kalau Gala udah besar."bujuk Lucas.

"Nggak mau, maunya sekarang."

"Kalau ada adek berarti Gala harus jadi kakak, jadi kakak itu nggak gampang loh. Emang Gala mau tanggung jawab kalau adeknya kenapa-napa." Jelas Lucas.

"Berarti nanti Gala udah gede baru punya Ade?"tanya Galaksi dengan ekspresi yang menggemaskan.

Lucas mengangguk, "iya, tapi janji ya kalau udah punya adek nanti jagain adeknya baik-baik. Jangan jadi kakak yang egois."

"Egois?"tanya Galaksi."

"Iya egois, egois itu nggak mau ngalah."

Galaksi mengangguk paham. "Gala bakal janji buat jagain adek Gala, nggak boleh buat adek nangis dan akan selalu pegang tangan adek."

Lucas mengusak Surai anaknya, sifat Galaksi yang penyayang berasal dari dirinya. Walau sekarang galaksi belum banyak paham tapi suatu saat ia akan melihat dirinya ketika muda di tubuh galaksi.

"Sayang banget anak papa."

Flashback off

🚌🚌🚌

"Papa maafin gala udah ingkar janji." Ucap galaksi mengigit jempolnya, ia sedang melaju dengan kecepatan tinggi menuju tempat Sean berada sekarang.

Jika di hitung susah ada 3 menit sejak Galaksi mendengar bunyi keras di handphone itu, jika benar Sean melompat ke air maka saat ini ia sudah kehabisan nafas.

Laut Pelarian (Tahap Revisi);Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang