seseorang yang bisa dia akui ganteng, bertubuh atletis rahang tegas dan muka yang tak seperti orang Korea kebanyakan sedang menyodorkan sebuah eksrim kepada nya.
"A-
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ."Apa yang kau lakukan" tanya jungwoo dengan raut muka yang heran, pasalnya Lucas hanya diam sambil mengemut eskrimnya dan tangan nya yang lain menyodorkan satu eskrim padanya.
Namun pertanyaannya bagai angin lalu buat Lucas, dia menggoyangkan tangan nya isyarat agar Jungwok mengambil nya.
"Buat ku?" Jungwoo menunjuk diri nya sendiri dan mengambil eskrim tersebut setelah mendapati Lucas mengangguk setelah nya Lucas duduk di samping nya.
Mereka hanya diam saja sampai Lucas membuka suara duluan karena Lucas benar benar tidak suka suasana seperti ini, lebih tepatnya Lucas ini orang yang sangat cerewet dia tidak akan tahan jika berdiam saja."Kau sedang menunggu jemputan?" Tanya Lucas sambil mengemut eskrimnya syahdu. Tanpa menatap jungwoo yang sedang menatapnya.
"Hmm, aku menunggu teman ku yang sialnya lama sekali" balas Jungwoo tapi matanya tetap menatap Lucas, menatap bagaimana Lucas mengemut eskrim nya menjilat nya seketika bayangan di mana Mark mengemut dan menjilat sensual nipple nya membuat pipi nya merah merona. Lucas yang sadar di tatap seperti itu berdehem pelan membuyarkan lamunan jungwoo "aku tahu aku ganteng, tapi aku tak tahu aku seganteng itu sampai kau sedari tadi menatap ku" balas Lucas dengan pede nya membuat jungwoo berdecih pelan bisa bisa nya ada orang sepede dia.
"Jangan mimpi, siapa juga yang menatap mu" balas jungwoo sengit, sambil menikmati eksrim nya "btw, terimakasih untuk eskrim nya".
"Itu bukan punya ku" balas Lucas membuat jungwoo berhenti dengan kegiatan menikmati eksrim nya, menatap bingung Lucas "lalu ini eskrim siapa?" Jika buka eskrim Lucas lalu punya siapa? Dan kenapa Lucas memberikannya.
"Aku merampok nya tadi" dan tendangan yang didapatkan Lucas sebagai balas nya membuat dia meringis "jangan becanda" balas jungwoo menatap Lucas kesal tapi apa yang di dapat kan nya? Lucas yang senyum layaknya irang bodoh "aku becanda,jangan terlalu serius" balas Lucas sambil terkekeh melihat wajah kesal jungwoo.
Tidak ada pembicaraan lagi setelah itu Lucas yang menatap jungwoo dan jungwoo yang menatap kedepan lebih tepat nya menatap kendaraan yang berlalu lalang "apa apaan?" Jungwoo langsung menghindar dari tangan Lucas yang entah kapan sudah menyentuh pipinya "diam dulu" Lucas menahan wajah Jungwoo malah dia memajukan badan nya lebih dekat dengan Jungwoo, jungwoo hanya bisa diam karena dengan jarak seperti ini membuat sel sel tubuhnya seketika kaku, hatinya berdegup kencang dia seperti layaknya patung sekerang, dapat dia rasakan aroma mint menguar saat Lucas berbicara "kau makan seperti bocah saja" Lucas mengusao sudut bibir jungwoo yang terdapat lelehan eskrim setelahnya dia menjilat sisa ekrim yang berada di sudut bibir jungwoo tadi di jarinya, membuat jungwoo merasakan panas di sekitar pipinya.
"Mi-minggir sana" entah kenapa berdekatan dengan Lucas membuat jungwoo tidak nyaman, dia membuang firasat tentang dia berdebar akan perlakuan Lucas tadi.
"Wah wajah mu memerah" Lucas terkekeh saat melihat wajah Jungwoo yang memerah "apa aku membuat mu malu?" Dia akhiri dengan senyum menggoda Lucas namun di sangkal oleh jungwoo"siapa yang memerah? Aku tidak, ini pasti karena cuacanya panas, ya karena panas" balas jungwoo kikuk dia tidak ingin Lucas mengetahui kalau dia memang benar malu akan perlakuan Lucas tadi.
TBC.
maaf ya chapter kali ini cuman ada moment luwoo orang, chapter selanjutnya bakal ada momen Markhyuck kok.
Jangan lupa vote dan komen ya, dan makasih buat yang selalu rajin buat baca cerita aku, makasih buat yang rajin vote dan komen juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
[!¡] Can i? - Markhyuck.
Short StoryC O M P L E T E !¡ ⚠️. AKAN DI REVISI Lee donghyuck atau sering disapa Haechan yang harus mengalah dengan sahabat Mark yang merupakan orang terpenting Mark juga. #2 in markjung ( 19/3/2022) #4 in bxb ( 20/3/2022)