Chapter 13. 🔁

2K 166 14
                                    

"Kau menunggu siapa?" Itu bukan suara haechan melainkan Mark.

"Eoh" Mark langsung mengeraskan rahang nya saat melihat rambut haechan ikut bergoyang pas memalingkan tatapanya ke dirinya.

Rasanya jantung Mark tidak akan aman berdekatan dengan haechan.
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Rasanya jantung Mark tidak akan aman berdekatan dengan haechan.

"Shit! Imut banget" jerit Mark dari hati.

"Aku lagi nungguin teman aku yang main basket" jawab haechan sambil menatap Mark yang menatap nya errr agak menakutkan.

"Teman apa teman" canda Mark karena Mark juga tidak mau kalau haechan benar punya pacar, karena saat ini Mark merasakan jatuh cinta pada pandangan pertama.

"Beneran cuman teman ko, kamu lihat yang lagi mendribble bola itu?" Jawab haechan sambil menunjuk Jaemin yang sedang asyik mendribble bola basket nya agar menghindari lawan.

Mark mengangguk, tanda dia mengerti.

"Mark jung" Mark menyodorkan tangan nya ke arah haechan.

Haechan bingung kenapa Mark tiba tiba menyebutkan namanya.

"Namaku Mark jung, dan kau siapa?" Tanya Mark yang masih stay menyodorkan tangan nya.

Tapi haechan masih lemot, membuat Mark gemas sendiri.

"Ah sakit" haechan mengusap pipinya yang barusan dicubit oleh Mark, haechan menatap Mark garang.

"Apa yang Sunbae lakukan, sakit" haechan masih mengusap pipinya sambil mengerucutkan bibirnya.

"Aku menanyakan namamu, tapi kau tidak menjawab. Tangan ku rasanya pegal dari tadi" Mark mengeraskan rahangnya melihat bagaimana bibir plum itu mengerucut lucu, damn! Apa benar pemuda didepan nya ini sudah SHS ? Ah atau dia bayi yang berumur 5 tahun yang terjebat di tubuh orang besar? Apa yang aku pikirkan ini!

Mark merutuki dirinya yang berasumsi sendiri.

"Jadi siapa nama mu" tanya Mark sekali lagi ke haechan.

"Seo haechan, panggil haechan saja" jawab haechan sambil tersenyum tipis.

" Jung haechan? Nama yang bagus seperti orang nya" canda Mark melihat haechan yang tiba tiba mengerutkan dahinya.

"Tapi Sunbae marga ku itu seo bukan Jung" sergah haechan sambil menatap garang Mark!

"Sebentar lagi mungkin akan memakai marga ku bear" Mark tersenyum saat haechan lagi lagi mengerutkan dahinya.

"Bear? Siapa lagi itu bear?"

"Kau siapa lagi? Kau mirip beruang" jawab Mark tanpa mengalihkan tatapannya dari wajah haechan.

"Jadi Sunbae mengataiku gendut?!" Haechan langsung menukik kan alis nya karena merasa tersinggung! Yang benar saja body nya yang semok ini di bilang gendut!

Mark langsung gelagapan melihat haechan menatap nya tajam tapi tidak mengurangi kadar kegemasan nya.

"Maksud aku, kamu imut seperti beruang apalagi pipi kamu" Mark menatap haechan memuja membuat haechan jadi salah tingkah.

Haechan yakin, bahwa pipinya kini memerah. Mark yang melihat haechan bersemu semakin gemass ingin mencubit pipi gembil itu.

"Ekhem!" Suara deheman menghentikan niat nya untuk mencubit pipi haechan.

"Mark Sunbae..."

"Kenapa lama sekali sih!" Sela haechan saat Jaemin ingin berbicara, membuat Jaemin kesal.

"Kan biasanya juga lama chanie" Jaemin mengusak gemas Surai haechan, dan mengelap keringat nya.

"Kau tak tahu aku hampir mati kebosanan kalau gak ada Mark Sunbae yang mengajak ku berbicara" jawab haechan sambil melirik Mark yang hanya diam memperhatikan mereka.

TBC.

Maaf ya chapter kali ini cuman membahas tentang pertemuan awal Mark dan haechan.

"HARAP DI BACA! 🔁 KALAU ADA TANDA SEPERTI ITU BERARTI CERITANYA MENYANGKUT TENTANG MASA LALU YA. 🙏

[!¡] Can i? - Markhyuck.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang