3 minggu kemudian
"Cepat Phi!! Phi Kitty akan menunggu lama!" teriak Kana sambil menuruni tangga dengan terburu-buru.
"Phi M-"
"Aaaa" tiba-tiba Kana kehilangan keseimbangannya dan...
Brukk
Kana masih memejamkan matanya saat tubuhnya terbaring diatas lantai saat ini terasa empuk.
"Kana?" ucap Mew sambil mengelus pipi Kana.
Kana masih membeku ditempatnya.
"Kana, bangunlah kau berat." Mew mencoba bangun dan menggeser Kana yang terjatuh diatas tubuhnya.
"Hah?" Gulf membuka matanya dan kaget saat melihat Mew berada dibawahnya.
"B-bukan kah tadi ak-"
"Makanya jangan seperti orang kesetanan saat turun tangga!" sindir Jane sambil berjalan melewati Gulf dan Mew yang masih nyaman terpelukan dilantai.
"M-maaf phi.." cicit Gulf pelan sambil mengangkat badannya.
"Apa kalian sudah siap?" tanya Mew sambil merapikan bajunya.
"Kami sudah siap dari tadi, kalian berdua sangat lama!" serbu Gun.
"Cerewet sekali!" bisik Gulf sambil berjalan mendekati Pp.
"Phi, apa aku terlihat tampan hari ini?" tanya Gulf pada Pp sambil tersenyum lebar hingga deretan gigi putihnya terlihat jelas.
"Cih!" usil Jane.
"Jane!" tegur Pp
"Hhm.." Pp menaruh jari telunjuknya didagunya dan menatap Gulf dari ujung kaki hingga ujung rambut.
"Berputarlah." Gulf langsung mengikuti perintah Pp dan berputar dengan lucu.
"Perfect" ucap Pp yakin.
"Hehe aku sudah tau jawabannya." saut Gulf girang.
"Apa kita jadi pergi menemui Kitty?" tanya Singto.
"Ohoyy, apa kau sudah tidak sabar bertemu mantan kekasihmu, Sing?" tanya Off usil.
"Dia tidak pernah menjadi kekasihku Off!" tegas Singto.
"Sudah jangan bertengkar! Kita berangkat sekarang." ucap Mew sambil meraih tangan Kana.
"Gulf, jangan lupa bunganya." ingat Billkin.
"Eung." Gulf mengangguk cepat.
15 menit kemudian
Mew dan rombongannya telah sampai ke sebuah tempat dimana Kitty saat ini berada. Mew menggenggam lembut tangan Kana sambil berjalan melewati rerumputan hijau yang sangat terurus.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Mr.Vampire! (S 2 on going)
FanficMew Suppasit seorang keturunan vampire yang dingin dan introvert harus tinggal serumah dengan Gulf Kanawut bocah ingusan yang polos yang berprofesi sebagai pengantar susu dan koran karna sebuah balas budi. "Tuan Miu, apa aku boleh tinggal disini sem...