Setelah acara selesai, Mew dan saudara-saudaranya yang lain sedang berkumpul di ruang keluarga.
"Apa ada yang mau dibicarakan?" tanya Off pada Mew
Mew mengangguk pelan.
"Kita semua tau bahwa Kitty sudah kembali dengan selamat dan ia tidak seperti dulu lagi..."
"Dia membutuhkan rumah dan keluarga" sambung Mew
"Aku sudah tau ke arah mana kau akan bicara, Mew." potong Jane
"Jane!" tegur Pp
"Karna kita semua tinggal bersama disini, akan lebih baik jika aku meminta pendapat kalian." ucap Mew
"Aku dan Gun tidak masalah. Lagi pula rumah ini cukup besar." jawab Off.
"Aku setuju jika Pp setuju." sambung Billkin.
Mew pun langsung mengalihkan pandangannya pada Pp.
"Aku sepertinya tidak punya alasan untuk menolak." ucap Pp memberi jawaban.
"Jane?" tanya Mew
"Memangnya pendapatku akan mempengaruhi kalian?" jawab Jane ketus.
"Aku dan Singto tidak masalah, Mew." ucap Krist.
"Sepertinya kau harus menjaga suamimu lebih baik, Krist. Karna sebentar lagi ada wanita lain dirumah ini." bisik Jane.
"Jane!" tegur Singto
"Menyebalkan!"
Stt
Jane dengan cepat melesat pergi.
"Hhm...karna aku sudah mendengar semua pendapat kalian, aku harap hal ini tidak akan menjadi masalah kedepannya." ucap Mew final.
Pp dan saudara Mew yang lain mengangguk paham.
.
Tok tok tok
"Kana?" panggil Mew pelan
Ceklek
"Phi Mew?" saut Gulf.
"Aku sudah membicarakannya dengan saudaraku dan..." Mew menggantung ucapannya.
"Hhm apa mereka tidak setuju, phi?" tanya Gulf lesu.
Mew tersenyum kecil.
"Mereka setuju...jangan pasang raut muka seperti itu naa, kau terlihat jelek." ucap Mew usil.
"Benarkah phi?!" jawab Gulf senang.
"Eung"
"Phi Kitty!!!" Gulf memanggil Kitty yang tengah berdiri di balkon kamarnya dan Mew.
"Apa sayang?" jawab Kitty.
"Phi Kitty boleh tinggal disini!!" ucap Gulf antusias.
"Aw benarkah?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Mr.Vampire! (S 2 on going)
FanfictionMew Suppasit seorang keturunan vampire yang dingin dan introvert harus tinggal serumah dengan Gulf Kanawut bocah ingusan yang polos yang berprofesi sebagai pengantar susu dan koran karna sebuah balas budi. "Tuan Miu, apa aku boleh tinggal disini sem...