Assalamu'alikum guys.Tandai typo kalau ada.
7 part lagi menuju ending:)Happy Reading:)
Deg.
Jantung Bara berdebar kencang saat membaca berita viral saat ini.
'Savana Desi Hartono,seorang artis yang sedang naik daun di ketahui tengah mengandung'.
'Artis sekali gus model terkenal Savana Desi Hartono,dikabarkan hamil dengan sang kekasih'.
'Sang kekasih Savana Desi Hartono,selingkuh dengan sahabatnya sediri saat ia tengah berbadan dua'.
'Model sekaligus artis yang tengah naik daun,Savana Desi Hartono dikabarkan hamil anak pengusaha sukse Bara Georgino'
Ada banyak lagi berita tentang Savana dan tentang dirinya.
"Kenapa Mas?"Tanya Zana penasaran.Ia bingung dengan ekspresi Bara,setelah mendapat telpon dari Fajar,Bara langsung mengecek berita.Dan ia tak sangka berita itu adalah berita buruk untuk nya dan Zana.
Zana menatap Bara penuh tanya.Ia ingin naik ketempat tidur setelah menyimpan mukenanya.Namun Bara segera menutup berita itu agar Zama tak melihatnya.
"Mana handphone kamu?"Tanya Bara.
"Buat apa?"Tanya Zana bingung.
"Mas pinjam sebentar sayang"Ucap Bara.
Zana mengambil ponselnya di laci nakas,kenudian menyerahkan ponselnya pada Bara.
"Handphone kamu mas simpan dulu.Kita akan pulang ke Jakarta sekarang.Jangan lihat berita ataupun memagang handphone!".
"Loh,tapi kita kan masih ada 4 hari lagi di sini mas?Terus kenapa aku gak boleh mengang handphone?"Tanya Zana bingung.
"Ada maaalah sayang.Kita pulang sekarang ya.Aku harus selesaikan masalah ini segera.Nanti kita akan liburan lagi ke sini kalau masalahnya udah selesai".
Meski Zana bingung dan kecewa namun ia tetao mengangguk.Mungkin Bara sedang dalam masalah besar.
"Kamu pakai cadar ya keluar dari sini!".
"Kenapa?".Zana bukan tak mau menggunakan cadar,tapi dia hanya aneh dengan Bara.
"Mas gak mau kamu dikenali banyak orang".
"Yaudah.Aku juga ada bawa satu cadar kemarin sebelum kesini"Ucap Zana setuju.
Pagi itu sehabis subuh,Zana dan Bara bersiap-siap.Bara meminta seseorang menyiapkan pesawat sementara Zana membereskan kamar mereka.
Kini Bara siap dengan hodie hitam dengan masker dan topi yang membuatnya tidak di kenali.Zana juga sudah siap dengan gamis dan cadar yang menutupi wajahnya.Mereka keluar dari kamar itu.Meninggalkan waktu bulan madu yang masih tersisa.
"Nanti kita akan kesini lagi".Itu ucapan Bara yang Zana percayai.
***
Pesawat mereka mendarat dengan aman.Bara langsung menarik koper dengan tangan sebelah kirinya dan menggandeng tangan Zana dengan tangan kanannya.Di depan sana mobil hitam yang di kendarai Fajar terpakir apik.
"Kita ke apartemen aja!"Titah Bara.
"Kenapa gak pulang ke rumah?"Tanya Zana.Bara diam tak menjawab.
Mobil yang Fajar kemudikan melesat hingga sampai di apartemen Bara.Bata membiarkan kopernya di bawa oleh Fajar,sementara ia menggandeng tangan Zana sampai tiba di unit apartemen Bara,yang baru kali ini Zama datangi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bait Cinta(END)/Tahap Revisi
Fiksi RemajaZana menatap laki-laki itu.Ia ingin menceritakan kisah baginda nabi Muhammad yang sering ia dengar dari bundanya.Tapi ia harus masuk ke dalam masjid lagi untuk mengaji. "Nanti akan aku ceritakan jika Allah mengizinkannya.Nama ku Zana Azuhra Ariendra...