#20

1.9K 219 49
                                    

DOUBLE UPDATE SPECIAL TAHUN BARU!!!
HAPPY NEW YEAR SEMUA!!!

Happy Reading ✨
Jangan lupa vote dan comment
.
.
.

Pagi ini Rara sudah siap dengan seragam sekolahnya. Ia juga sudah membuatkan sarapan untuk dirinya dan juga Jaehyuk.

Tok tok tok

"Kak Jae udah siap belum? Sarapannya udah jadi nih."

Cklek

Jaehyuk membuka pintu kamarnya dengan seragam yang sudah rapi dan jangan lupakan tas hitam yang ia sandang dipundaknya.

Berbeda dengan Rara yang lebih menyukai warna terang seperti lilac, Jaehyuk lebih menyukai warna gelap seperti hitam.

Mereka berdua berjalan menuju meja makan. Lalu segera memulai sarapan agar tidak terlambat datang ke sekolah.

Sesampainya di kelas, Rara langsung di sambut dengan teriakan menggelegar dari Wony.

"JANGAN BIKIN GW EMOSI BISA GA SIH?"

Mata Rara melotot kala Wony mulai mengambil sapu untuk di jadikan senjata. Dengan gerakan cepat, Rara langsung menahan pergerakan Wony.

"Ada apa sih Won?"

"SI BATOK KELAPA NOH NYOLONG PULPEN GW, DIKIRA GW BELI PAKE DAUN APA. BIAR GOCENG TETEP AJA DUIT. MANA GW CUMA BAWA SATU PULPEN. TERUS GW NULIS PAKE APA! PAKE JARI?."

"Sabar Won sabar, inget kata gw orang sabar ga boleh bar bar. Orang bar bar artinya tidak sabar. Orang yang tidak bar bar baru orang yang sabar. Orang yang tidak sabar dia bar bar."

"Lo mau bikin gw tambah emosi?"

Rara angkat tangan, ia segera menjauh dari Wony. "Engga dong gw cuma mau bangkitin sedikit emosi lo." Rara menyengir kuda lalu segera pergi ke tempat duduknya sebelum mendapatkan amukan dari singa betina.

"Lo tumben diem disini ga cegah si Wony?" tanya Rara kepada Arin saat ia melewati tempat duduk Arin.

Arin menghela nafas malas, "Coba deh lo pikir mungkin ga kalo gw cuma diem aja."

"Engga lah yakali."

"Gw udah berkali kali noh nahan si Wony dasar dianya aja yang emosian. Daripada gw juga kena ya mendingan gw mundur."

Rara manggut-manggut, ada benarnya juga apa yang Arin bilang. Jika Wony sudah emosi seperti itu alangkah baiknya untuk mundur. Dari pada di jadiin pelampiasan. Sakit hati dedek mas.

Ember mana ember minta ember dong, geli sendiri bacanya.

Bel masuk berbunyi, murid murid yang masih berada diluar mulai memasuki kelasnya.

Sepertinya nasib sial menimpa seluruh murid di kelas X MIPA 2 hari ini.

Di hari pertama ujian mereka malah harus mendapati pengawas yang terkenal dengan kegalakannya. Noleh sedikit kertas auto robek.

Bu Irene mulai membagikan satu persatu kertas ujian kepada semua murid.

"Kerjakan sendiri jangan mencontek."

"Iya Bu."

Pasrah, itu yang dapat menggambarkan keadaan mereka sekarang.


💎

"Wah gila sih, tangan gw masih gemeteran sampe sekarang." Arin memajukan tangannya, menunjukkan bahwa tangannya itu memang masih gemeteran.

Di Jodohin | Yoon Jaehyuk [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang