Ambil baiknya, buang buruknya !!!
Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸
❄
Keep VOTING !!!✨
--------------------------------------------------------------
❄
Satu pekan kemudian.
Hari di mana yang membuat Jenlisa berdebat kini telah tiba. Dengan terpaksa, Lisa, Jennie izinkan mengikuti seleksi timnas, karena sudah mendapatkan izin terlebih dahulu dari dokter pribadi Lisa.
Saat ini media sudah terpampang di mana-mana, bahkan dari ujung ke ujung bangku di stadium sudah penuh terisi hingga barisan terdepan.
Di antaranya ada Jennie dan sahabatnya, ada sahabat Lisa, keluarga Jennie, juga keluarga Lisa. Mereka menunggu pertandingan seleksi pemain basket pilihan dari berbagai provinsi yang akan melawan timnas senior Indonesia.
Sementara di ruang ganti pemain basket putri, beberapa sedang melakukan pemanasan ringan, sebagian lainnya mengobrol untuk saling berkenalan dan lepas rindu.
Terkecuali, Lisa.
Ya, Lisa adalah orang yang paling tidak nyaman dengan suasana baru, jika bukan dia sendiri yang merasa terbuka lebih dulu. Untungnya Eunseo juga terpilih untuk mengikuti seleksi, sehingga ia dapat mengobrol dengan tante dari kekasihnya tersebut.
Persiapan demi persiapan mereka lakukan, mental dan fisik juga telah dijaga sebaik mungkin.
"Pemanasan kok di sini, bukannya di luar sana" ucap Eunseo pada rekannya yang lain, Lisa hanya meneguk sebotol air.
"Kita cuma dikasih waktu setengah jam di sini, sampe nanti pelatih manggil. Kalian gak pemanasan juga?" tanya teman yang ditegur Eunseo.
"Nanti aja di lapang, lagian sebelum berangkat kita udah pemanasan, ya Lis?" ucap Eunseo, dan Lisa mengangguk.
Ruangan itu tak terkendali sekarang, sebagian mereka bercanda dan berlari-lari hingga mengakibatkan beberapa tas terjatuh, termasuk tas Lisa.
Bruk..
Bruk..
"Eh! Sorry sorry," ucap pelaku yang dari tadi berlari dengan temannya, Eunseo menatap kedua saingannya itu dengan wajah tak suka.
"Iya gapapa" ucap Lisa, lalu si pelaku memberikan tasnya.
"Sorry ya,"
"M"
"Kok kamu gak marahin dia Lis?" protes Eunseo, Lisa terlalu baik dan tak mempermasalahkan hal sepele, pikirannya masih dipenuhi oleh Jennie.
"Aku gak ada urusan sama dia, aunty" balas Lisa, lalu pintu ruangan terketuk.
Tok tok..
Priiit priiiitt..
"Ayo semuanya keluar, kita pemanasan sebentar, sebelum pertandingan kalian dimulai" ucap pelatih di ambang pintu, lalu keluar karena para calon atlet seleksi timnas juga keluar.
