11. 🔹

3.5K 314 41
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!

--------------------------------------------------------------

Click..

"Emm.. Tadi kakak kamu?" tanya Jennie yang sudah menunggu Lisa di balik pintu.

Lisa mengangguk lalu kembali ke dapur, sementara Jennie mengikutinya.

"Jadi mau masak apa?" tanya Lisa.

"Indomie aja deh" ucap Jennie dan Lisa mengangguk.

"Gak jadi pasta?"

"Ribet, indomie aja, aku juga mau ngerasain makan mie instan buatan kamu"

"Yaudah, satu apa dua?"

"Satu berdua juga gak apa-apa"

"Yakin?"

"Iya. Eh Li?"

"Hm?" jawabnya, Lisa sedang memasak air untuk merebus mie yang Jennie mau.

"Tadi itu.."

"Pake telur gak?" Buru-buru ia menyela agar Jennie melupakan kejadian yang ia pikirkan serupa.

"Terserah kamu"

"Pake aja ya? Biar enak"

"Yaudah. Li.. Soal tadi"

"Aduh mangkuknya disimpen di mana ya sama aa?" Lisa terus mengalihkan pembicaraan, hingga Jennie merasa kesal dan mematikan kompornya.

"Dengerin gue dulu deh!" nadanya sedikit naik, namun Lisa tak menganggap itu sebuah keseriusan.

"Lho kok dimatiin?" tanya Lisa lalu menyalakan kembali kompornya. "Biar cepet matang J, nanti kamu keburu laper"

"Lisa.. Lo gak.." Tak sempat menyelesaikan kalimatnya, Lisa bertingkah lagi.

Trrrk..

Telur itu dibelah, dan dimasukan ke dalam panci tempat merebus mie.

"LISA GUE HARUS GIMANA SI JELASINNYA? LO GAK SUKA KALAU GUE CIUM? LO NOLAK GU.."

Cup...

Lisa berbalik dan mencium bibir Jennie, ia mendorong Jennie perlahan hingga ke sudut dapur ruangan. Bibir mereka bertemu, namun hanya Lisa yang melumat bibir Jennie, pemilik masih terkejut.

Jennie mengerjapkan matanya merasakan ciuman Lisa, dengan cepat lepas dari ketidaksadaran ia langsung membalas lumatan Lisa.

Keduanya saling memagut, bahkan Lisa mulai menggigit-gigit lidah Jennie dan menyesap bibir bawahnya dengan lembut.

It's Me, Baby☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang