Rafandra Twins | END

Cast Characters

Yang pertama adalah Juansya Ghifary Rafandra. Kak Juan panggilannya. Anak tertua dari tiga bersaudara.

Walaupun Juan merupakan yang tertua dari kedua kembarannya, tapi nyatanya Juan bukanlah yang paling dewasa di antara mereka bertiga.

Sangat manja kepada Mamanya dan tipikal seorang kakak yang sangat menyebalkan bagi adiknya.

Bagaimana tidak, hampir setiap hari ada saja ulahnya yang membuat Kila, adik bungsunya itu selalu marah ke Juan.

Juan juga orangnya tidak terlalu mau mengambil pusing apapun yang sudah terjadi. Sikapnya terlihat lebih santai daripada kembarannya. Lebih memilih mengikuti arus yang sedang terjadi dari pada harus berdiri tegak seperti sebatang pohon yang besar.

Tapi walaupun begitu, di kondisi tertentu, Juan dapat menempatkan posisi dan perannya sebagai yang tertua dari mereka bertiga.

Bahkan konon katanya jika Juan sudah dalam kondisi tersebut, Juan dapat menakutkan. Jean saja tidak berani membantah apapun perkataan yang keluar dari mulutnya Juan kalau sudah dalam mode sebagai anak tertua di keluarga mereka, apalagi Kila, adik bungsu yang selalu Juan jahilin.

Satu-satunya orang yang mampu meredam jika emosi Juan sudah memuncak hanyalah Mama seorang.

🧚‍♂️

Selanjutnya yang merangkap sebagai seorang Kakak sekaligus Adik dalam urutan kembar tiga adalah Jeansya Ghibran Rafandra. Mas Jean panggilannya.

Jean adalah keterbalikan dari segala sesuatu yang ada di diri Juan.

Sangat dewasa dan akan selalu menjadi pihak yang menengahi kalau terjadi pertengkaran dari kedua saudara kembarnya.

Merupakan salah satu contoh tipikal dari yang namanya seorang Kakak. Keterbalikan dari seorang Juan yang selalu menjahili Kila, Jean selalu memanjakan adiknya Kila apapun kondisinya. Terkadang tak luput membela Kila kalau Kila sedang bertengkar dengan kakak kembarnya.

Dibandingkan Juan, Jean lebih memikirkan dan mempertimbangkan segala sesuatu sebelum mengambil sebuah keputusan. Apalagi jika harus bersangkutan dengan Mama dan kedua saudara kembarnya, Jean akan memikirkan dan mempertinbangkannya dengan lebih serius.

Tapi walaupun begitu, sebenarnya Jean cenderung lebih cuek dengan lingkungan di luar sekitarnya daripada Juan. Bahkan Jean sering disalahpahami oleh orang-orang yang baru mengenalnya yang mengira kalau Jean adalah orang yang angkuh dan juga sombong.

Walaupun Jean mempunyai sikap yang cenderung lebih dewasa daripada Juan, tapi Jean tidak pernah membantah satu kata pun perkataan dari Juan, baik itu perkataan yang sengaja diucapkan oleh Juan maupun yang tidak disengaja oleh Juan.

Meski Jean tidak manja tapi bukan berarti Jean tidak pernah manja ke Mama. Bahkan ada saat-saat di mana Jean bersikap lebih manja ke Mama dari pada Juan. Apapun permintaan Mama akan dituruti sama Jean tanpa bantahan apapun.

🧚‍♂️

Si bungsu dari kembar tiga Rafandra, Syakila Gazbiyyah Rafandra. Tidak mau dipanggil dengan sebutan Adek oleh kedua kakaknya. Yang boleh memanggil dia dengan sebutan Adek hanya Mamanya seorang. Kedua kembarannya cukup panggil dia dengan nama Kila.

Alasannya karena Kila merasa mereka bertiga di lahirkan di waktu tanggal dan hari yang sama. Jadi tidak ada yang lebih tua maupun yang lebih tua dari mereka bertiga.

Iyain aja deh.

Musuh abadinya Juan. Selalu meributkan segala hal dengan Juan bahkan sampai ke hal terkecil sekalipun. Keterbalikannya jika dengan Jean. Kila akan bersikap selayaknya seorang adik manis ke kakaknya.

Namun meskipun begitu, di antara ketiganya, Kila adalah satu-satu anak dari Mama yang bisa dikatakan galak.

Selain dengan Juan, Kila juga tidak segan-segan memarahi Jean kalau Jean melakukan kesalahan sekecil apapun.

Tidak mau dikatakan manja walau sebenarnya tanpa sadar suka bertindak manja ke kedua saudara kembarnya dan juga Mama.

Apalagi kalau ke Mama, Kila bahkan bisa menyabotase Mama seharian. Menghadang kedua kembarannya yang ingin bermanja-manja dengan Mama.

Di balik sikap Kila yang galak, sebenarnya Kila lah yang paling perhatian dan peduli di antara mereka bertiga. Bahkan Kila mampu mengetahui perasaan kedua saudara kembarnya hanya dari tatapan mata saja.

Di saat-saat tertentu pula terkadang Kila bisa bersikap jauh lebih dewasa dan tegas daripada kedua kakak kembarnya.

🧚‍♀️

Perempuan muda yang masih berumur di usia tiga puluhan yang bernama Sienna Mikayla Maesha atau Mama cetar kalau Kila bilang.

Seorang orang tua tunggal alias single parent bagi si kembar. Sosok perempuan tangguh yang mampu membesarkan si kembar sampai sekarang.

Seorang perempuan hebat yang mampu menghidupi, membiayai, dan menyekolahkan si kembar sampai ke jenjang pendidikan tinggi sendirian.

Perempuan hebat yang tidak pernah mengeluh dan menangis di hadapan ketiga anaknya. Perempuan yang tidak pernah mau mengemis belas kasihan dari orang lain.

Sosok perempuan yang sangat dihormati, dihargai dan disayangi oleh ketiga anaknya.

Jangan dipertanyakan apa yang sudah terjadi di hidupnya selama ini. Mama cetarnya Kila ini sudah pasti tidak akan pernah menceritakan kisah hidupnya yang dulu sempat hancur. Bagi Mama Sienna, biarlah masa kelam dan pahit tersebut disimpan rapat oleh Mama.

Sebagian besar tujuan hidupnya sudah hampir tercapai.

Mama sudah berhasil untuk menghidupi, membiayai dan menyekolahkan ketiga anaknya seorang diri. Dan setelah itu, Mama siap untuk melepaskan ketiga anaknya menuju jenjang kehidupan yang lebih jauh lagi untuk ketiga anaknya.

🧚‍♀️