Sudah satu bulan berlalu semenjak Tyo datang berkunjung ke rumahnya dan bertemu anak-anaknya.
Selama satu bulan itu pula Sienna dapat melihat ketiga anaknya yang mulai terlihat akrab dengan Tyo.
Tidak ada lagi kecanggungan diantara Tyo dan ketiga anaknya. Bahkan tidak jarang pula Tyo menawarkan diri untuk mengajak Sienna dan anak-anaknya menghabiskan weekend bersama.
Tapi memang selain kedekatan anak-anaknya dengan Tyo, tidak dapat dipungkiri pula dengan Sienna yang sedang sibuk-sibuknya dengan pekerjaannya sehingga membuat Sienna terpaksa tidak dapat menghabiskan waktu bersama ketiga anaknya.
Seperti saat ini, ada satu hal yang membuat Sienna kebingungan sampai sekarang, ini karena anak-anaknya tidak ada tanda-tanda kalau mereka bakal ujian nasional dalam waktu dekat.
Soalnya ini ketiga buntutnya di hari Senin yang seharusnya ketiga buntutnya sudah siap-siap ke sekolah, malah pada asik kumpul di ruang tengah sambil nonton ulang film barbie princess charm school.
Di antara ketiga anaknya, malah Juan dan Jean lah yang paling fokus menonton filmnya.
"Kalian ga ke sekolah?" tanya Sienna menghampiri ketiga anaknya
"Hah?" ucap ketiga anaknya kompak sembari melihat ke arah Sienna
"Mama ngigau ya?" ucap Kila, "kita kan udah lulus Ma, ngapain ke sekolah lagi?"
"Masa iya? Kok Mama ga tau?" tanya Sienna, "kapan ujiannya?"
"Mama terlalu sibuk kayaknya belakangan ini" sahut Juan
"Kan ujiannya sebulan setelah Jean balik dari Malaysia Ma" ucap Jean
"Udah ujian beneran berarti?" ucap Sienna memastikan, "tapi kok Kila masih ada jadwal les?"
"Aku les untuk persiapan masuk universitas Ma, gimana sih?" jawab Kila heran
"Kamu mau ambil PTN Dek?" tanya Sienna, "di mana?"
"Rencana ambil di sini aja lah Ma, ga usah jauh-jauh" ucap Kila, "di sini aja biar aku ga usah ngekost"
"Udah ujian?" tanya Sienna, "pengumuman kapan?"
"Udah, pengumuman seminggu lagi palingan" jawab Kila
"Kok kalian ga ada yang bilang Mama sih kalau kalian ada ujian?"
"Mama sibuk banget Ma" jawab Juan, "Mama jam setengah enam pagi udah berangkat kerja dan baliknya juga selalu jam sembilan atau sepuluh malam, weekend juga kadang kita malah suka jalan sama Om Tyo, ya mana ingat kalau kita udah ujian"
"Kenapa ga kasih tau Mama aja? Kan Mama jadinya ga perhatian ke kalian bertiga" ucap Sienna merasa bersalah
"Ya kan lupa Ma, manusiawi" jawab Jean, "sewaktu Mama sibuk kita bertiga juga lagi sibuk-sibuknya mau ujian, jadi ya ga ketemu aja"
"Emang miscommunication aja deh ini kayaknya kita" sahut Juan
"Terus Kakak sama Mas udah daftar kuliah ke mana?" tanya Sienna, "Mas jadi ambil beasiswa yang kemarin di tawarin?"
"Kakak ga ambil PTN Ma" jawab Juan, "rencananya mau ke Andalanesia aja" ucapnya, "masih di dalam kota juga kan"
"Bukannya lo mau ikut Luna ke Jogja ya Kak?" tanya Jean
"Si Lintang ga kasih Luna ke Jogja soalnya" jawab Juan, "ngapain gue ke Jogja kalau Luna ga ke sana, ya mending gue di sini aja"
"Lo nih Lintang-Lintang aja!" tegur Kila, "Bapak orang itu"
"Ya kan emang Bapak orang, bukan Balpaknya gue"
"Tetap ga boleh ah kak sebut nama aja untuk orang tua, ga sopan" ucap Sienna, "kalau Mas Jean gimana? Mau ambil di mana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rafandra Twins | END
RomantikDiawali dengan penolakan akan kembalinya sang Papa ke kehidupan si kembar, hingga mengetahui penyebab dan alasan dari sang Papa meninggalkan ketiganya bahkan dari saat mereka masih di dalam kandungan sang Mama. Ini merupakan kisah cerita dari tiga o...