Part 20 GV🏍️

5.9K 374 36
                                    

-Happy Reading-

Dret dret dret!

"Halo?"

"Vc dulu!"

Deviana langsung mengganti panggilan suara menjadi panggilan video.

"Kenapa, Mel?" Ternyata Melani menghubungi dirinya untuk memilih jacket kulit sebagai oleh-oleh.

"Pilih lo mau yang mana?" tanya Melani menunjuk tiga jenis jacket kulit couple.

"Yang di tengah aja sih, bagus menurut gue. Gimana Bryan? Lo mau gak yang tengah?" ucap Deviana menunjukkan jacket kulit yang ia sukai kepada Bryan.

Bryan mengangguk, "Apapun yang lo suka, gue juga suka, De." balas Bryan.

"Ok, deal ya?"

"Iya."

"Jangan matiin dulu panggilannya. Gue masih mau nanya Sintia sama Fiqiara. Mereka pasti disana, kan?"

"Yo! Yo! Sister! I'm here!" ucap Fiqiara dengan semangat, merampas ponsel Deviana.

"Jangan rampas-rampas gitu dong, Fiq!" ucap Deviana memperingati.

Deviana mendengkus kesal, kenapa Melani harus menghubungi dirinya terus? Kenapa tidak Fiqiara atau Sintia saja? Bisa-bisa rusak Handphonenya jika selalu dirampas seperti itu oleh Fiqiara.

Fiqiara tak mendengarkan ucapan Deviana. Dia lebih fokus ke arah Handphone. Memperhatikan wajah Melani yang terlihat serius bertanya kepada penjaga toko tentang jacket couple, sesuai permintaan Fiqiara.

"Mau yang mana, Fiq?" tanya Melani, menunjuk dua jenis jacket couple yang baru saja ditunjukkan oleh penjaga toko.

"Yang hitam keliatannya lebih bagus." jawab Fiqiara. Pasalnya, kedua jacket itu mirip dan hanya berbeda warna saja.

"Deal?"

"Yes."

"Kasi hp ini ke Sintia!"

Fiqiara menyodorkan HP Deviana kepada Sintia. Gadis itu mengambil alih HP-nya.

"Hey, Mel!" sapa Sintia.

"Hey!" balas Melani.

"Mau yang mana?" tanya Melani menunjuk beberapa t-shirt couple.

"Biar Reyfan aja yang milih." jawab Sintia. Gadis itu mendekatkan HP ke arah Reyfan.

"Mau yang mana, Fan? Hitam atau putih?" tanya Sintia kepada Reyfan.

"Hitam aja, sama kayak yang lain." jawab Reyfan.

"Memang sehati kita ya, Fan?!" ucap Bryan, menatap Reyfan yang mendelik tak suka.

GAVAL |Ganar & Valentía|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang