chap 36

38.2K 2.9K 52
                                        

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Setelah sampai di pemakaman barulah arga mengetahui makam Bella.
Terlihat makam Bella di sebelah kanan Omanya sedangkan makam mamanya di sebelah kiri Oma.

Setelah acara pemakaman mamanya, Arga duduk di samping makam Bella sambil menangis.

"Bella maafin Abang Bella tolong maafin Abang. Abang menyesal Bella. Andai Abang bisa berpikir jernih semuanya tidak akan terjadi Abang tau Abang bodoh .
Tolong maafin Abang Bella selama ini Abang udah salah sama Bella hiks .
Bella mau kan maafin Abang iya kan ?
Bella anak yang baik yang selalu berusaha memperbaiki hubungan keluarga kita tapi apa yang kita lakukan malah makin memperburuk
Bella tolong maafkan Abang
Maafkan juga papa sama Mama
Mama Sekarang udah pergi nyusulin kamu pasti sekarang kamu udah ketemu mama kan kamu udah gak sendirian udah ada Oma sama mama yang temenin kamu
Dan papa sekarang sakit papa lumpuh jadi itu pasti balasan buat papa sedangkan aku juga sudah dapat hukuman nya dengan kepergian mama dan kelumpuhan papa itu sudah membuat Abang tersiksa
Jadi Bella pasti udah maafin Abang mama sama papa kan dek?
Hiks", ucap Arga sambil terus mengeluarkan air mata

"Nggak" ucap Dita yang tiba-tiba datang dari belakang sambil membawa bunga mawar putih dan meletakkan di atas makam Bella

"Lo apa maksud Lo ha? Bella gak bakalan maafin gue dan keluarga?
Siapa Lo ?
Lo hanya orang luar
Dan Lo bukan Bella " Ucap Arga sedikit emosi dengan perkataan Dita

Dita hanya menatap Arga seperti menatap kotoran

Arga yang melihat tatapan mata Dita semakin emosi
"Tarik
lo bukan siapa-siapa ya jadi jangan sok jadi orang
Lo gak tau apa-apa Lo hanya orang luar
Jadi jangan ikut campur urusan orang lain" ucap Arga sambil menatap Dita tajam

"Pembunuh" ucap Dita lagi dengan tatapan mengejek ke arah Arga dan makam mama dari Arga kemudian berlalu meninggalkan Arga yang emosi.

Arga yang emosinya semakin tersulut berusaha menarik tangan Dita tetapi malah ditepis oleh Dita bahkan mendapatkan Bogeman mentah dari Dita, sehingga Arga tersungkur di makam Bella sedangkan Dita melanjutkan langkahnya yang sempat terhenti karena Arga
Tanpa peduli dengan keadaan Arga yang masih tersungkur dan sedikit berdarah di keningnya akibat terbentur nisan bella

Sedangkan di mobil aj dkk yang melihat Arga di pukul oleh Dita berlari ke arah Arga memang dari tadi aj dkk(-arga) menunggu di mobil guna memberikan waktu sendiri, kepada Arga untuk menenangkan diri.

Saat berpapasan dengan Aj dkk (- Arga) Dita hanya melirik mereka sebentar dengan tatapan mengejek dan bergumam kecil tetapi masih dapat di dengar "bodoh" .

Aj, Dika dan Reno awalnya menghentikan langkahnya kemudian mereka melanjutkan langkahnya ke arah Arga
Walaupun mereka sedikit emosi dengan perkataan Dita
Tetapi keadaan Arga lebih penting sekarang

Raffa langsung berhenti dan mencekal tangan Dita
" Aza Abang mau bicara" ucap raffa sambil menarik dita ke arah motor Dita.

Dita hanya menurut saja dan menatap Raffa dengan tatapan tanya.

Ice Girl [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang