Butuh waktu beberapa tahun untuk Namja berwajah tampan ralat berwajah cantik dan imut itu sampai di posisinya sekarang !!!
Park Jimin seorang dokter pesikolog di militer berpangkat Letnan Kolonel !!
Namun tanpa di duga sebuah misi yang datang lan...
"Ini sudah selesai sebaiknya kita pergi Jimine biar suster yang memindahkan dia ke ruangan nya" Namjoon pun meminta Jimin untuk ikut dengan dirinya
"Tidak bisa dr.kim aku sudah berjanji padanya"
"Namu Hyung"
"Apa.?"
"Aku tidak suka kau memanggilku dengan formal jika kita sedang berdua"
"namu Hyung"
"Good boy" ucap Namjoon sambil mengelus kepala Jimin
Suster Kim pun masuk bersama kedua sipir itu membawa tubuh Jungkook dengan brangkar.
"Kalian berdua" tunjuk Namjoon kepada dua orang sipir itu.
"Setelah mengantar pasien ini kalian dipanggil untuk menghadap kepala rumah sakit"
"Ka-kami dr.kim"
"Yaa cepat lah kalian pergi"
Mendengar perintah dari dr.kim mereka pun segera pergi meninggalkan ruangan itu.
Samar samar suster Kim bersmirik ke arah dua orang penjaga itu, sambil mengikuti mereka dari belakang.
"Jika kau bersikeras untuk menunggu pasien tersebut, maka aku akan meminta suster bell untuk mengambil jas dan pakaian mu di ruangan ku"
"Setidaknya kau harus mengganti pakaian mu itu Jimin"
Namja mungil itu pun langsung menatap pakainya saat ini, yang sudah banyak terdapat bercak darah milik jungkook.
"Yaa kau benar Hyung"
"Tapi memang ada pakaian di ruangan mu?"
Namjoon pun bersmirik ke arah Jimin "apa kejadian ini membuat mu lupa?"
"Atau ingin ku ingat kan? Bahwa Tiga hari lalu kita sempat bercinta di ruangan ku, hingga kau terkena dema-"
"cukup cukup sudah cukup !! aku ingat jangan di teruskan lagi" Dengab wajah memerah seperti udang rebus namja mungil itu berusaha menghentikan omongan Namjoon
"Lihat wajahmu kini memerah Jimine" Namja kekar itu dengan sengaja Menaik turunkan alisnya
"Kau ini menyebalkan Hyung"
"Iya aku tau aku tampan terimakasih" Namjoon terus meledek Jimin
"Apa.. lebih baik aku mengambil pakaian yang ada di ruangan ku" ucap Jimin dengan wajah cemberut nya.
"Apa kau yakin? itu cukup jauh jimine~~" ledek Namjoon lagu
"diam Hyung aaa aaa blaaa.. blaaa" Jimin pun pergi meninggalkan Namjoon dengan menutup telinganya.
"Hahaha menggemaskan" ucap namja kekar itu. Sambil terus tersenyum kearah namja mungil itu.
Senyuman itu pun tiba² berubah menjadi sendu "Hahh.. kau salah seokjin !! Mereka dua orang yang berbeda" Namjoon pun menutup matanya lalu mengingatkan kembali masa lalunya.
Flashback
Pada malam ulang tahun Namjoon dirinya dikejutkan dengan kotak besar yang sudah berada di dalam ruangannya.
Saat namja itu membuka kotam tersebut, tiba² keluar sesosok yoeja cantik dari dalam kotak itu. Yang berhasil membuatnya terkejut.
"saengil chukkae joonie-ah" teriak wanita itu
"Astaga.. kau mengagetkan ku Gyu-ah" ucap Namjoon sambil tersenyum
"Apa kau senang" tanya gyu young kekasih Namjoon
"Tentu aku sangat senang"
"Hahaha.. syukurlah ku pikir kejutan ini akan gagal, seperti tahun² sebelumnya"
"Hahaha aku benar² terkejut sayang, kemarilah aku ingin memeluk mu"
Yoeja itu pun langsung berlari kedalam pelukan Namjoon lalu memeluknya dengan erat.
"sepertinya kali ini kau menutupinya dengan rapi" ucap Namjoon sambil mengelus rambut yoeja cantik itu.
"Tentu saja aku bahkan membuat kue ulang tahun itu dengan susah payah"
"Terimakasih ya" namja kekar itu pun mengecup pucuk kepala kekasih cantiknya.
Sebenarnya namja itu tau tentang rencana Gyu beberapa bulan belakangan ini, bahkan dirinya secara sembunyi² meminta seokjin untuk menyuplai bahan² untuk membuat kue.
Yang lalu di berikan kepada kepala koki di sana secara diam² untuk diberikan kepada Gyu tanpa sepengetahuan gadis itu.
Kini kedua pasangan itu sedang duduk di atap rumah sakit sambil melihat bintang² di atas sana.
"Joonie-ah"
"Ya sayang?"
"berjanjilah padaku satu hal" ucap yeoja cantik itu
"Janji apa"
"Jiks kita tetap terperangkap di tempat ini, lalu suatu hari terjadi sesuatu padaku."
"Berjanjilah untuk terus bertahan hidup dan menjaga istri dan keluarga mu dengan baik"
"Apa maksudmu Gyu-ah?! Aku hanya punya kau di dunia ini"
"Kau yang akan menjadi istriku dan aku berjanji akan selalu menjagamu sampai mati" ucap Namjoon dengan tegas,
"Joonie-ah"
"Sudah cukup Gyu !! Kita tak perlu membicarakan ini lagi" suasana romantis itu pun berubah menjadi canggung di antara keduanya
Tepat satu Minggu setelah ulang tahun Namjoon Gyu di kabarkan meninggal, karna tidak sengaja bertemu seorang pasien yang sedang mengamuk di taman bagian barat.
Pasien itu menusuk Gyu berkali² di bagian perut dan dada suster cantik itu, hingga akhirnya ia harus tewas dengan mengenaskan tepat pada hari itu.
Hal tersebut menjadi pukulan besar kepada diri Namjoon, hingga membuat dirinya tak pernah berani menginjakkan kakinya ke area taman itu lagi hingga hari ini.
TBC
~~~~••••~~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
park gyu-young ~~~•••~~~ Suster ~~••~~ Asisten sekaligus kekasih dari dr.kim ~•~ Meninggal karna kehabisan banyak darah