Serius. Ini konyol sekali. Mana bisa kudengarkan omongan paling konyol. Oke, sepulang dari kencan pertama, Sunghoon tidak bilang apa-apa. Dia mengantarku pulang ke istana kecil pemberiannya. Kalau dibayangkan apakah ini istana seperti Disney, keliru besar! Istana yang kumaksud hanyalah rumah kecil tempatku pernah tinggal beberapa hari dalam pelarian. Saat itu, kami terjebak di luar gara-gara terowongan banyak yang disegel. Gyeonghui terlalu takut untuk melawan musuhnya saat itu.
Kuakui, ayahku sangat keren dalam menumpas para vampir yang kini menjadi bagian hidupku. Masalahnya, sekarang jabatan penerus ayahku sudah diganti. Jadi seluruh klan Gyeonghui harus mewaspadai gerakan sekecil apapun agar tidak ada masalah. Seperti yang sering Sunghoon tekankan, tidak ada yang boleh percaya pada manusia. Permainan politik mereka sangat kuat. Setidaknya sebagai vampir, kami sangat loyal, meskipun sering adu mulut.
*****************
haaaaaai apa kabar? Kangen ya? Iya sama. Aku juga kangen sama serial fanfiksi ini setelah sekian lama mengelana sebagai karyawan kantoran dan beberapa printilan kerjaan instansi kependidikan juga. Hehehehe, ini ngobatin kangen aja, nulis fanfict lagi biar enggak berkarat semangat menulisnya.
Keseruan extra chapter ini ada di Karyakarsa ya, ada voucher juga, tetapi bisa diakses sampai akhir bulan Februari saja ya. Fast grab. Vouchernya terbatas!!!!! Kawan-Kawan. Silakan mampir di platform tersebut. Yuri lagi meleduk gara-gara Sunghoon. Kenapa nih?
Banyuwangi, 24 Februari 2023
19.00 Waktu Indonesia Bahagia
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ 𝘾𝙝𝙤𝙤𝙨𝙚 𝙤𝙧 𝘾𝙝𝙤𝙨𝙚𝙣 [PARK SUNGHOON ENHYPEN]
FanficYoo Yuri digigit vampir di sekolah dan mengalami proses anomali saat transformasi menjadi vampir. Kesialan Yuri sebagai korban perundungan semakin menjadi. Dia balas melawan pengganggu di sekolah dengan kekuatan anehnya. Siapa sangka bahwa di Distri...