Secondlife -2

1.8K 190 427
                                    

Happy Reading ya.

Jangan lupa Klik Bintang dipojok bawah dan komen hehe.

Awas typo bertebaran!

🌸🌸🌸

Setelah kedatangan Suami Aeve, Arxio, Aeve bergegas memasuki kediaman karena merasa malu sempat terpesona akan ketampanan suaminya.

Disinilah Aeve, duduk di meja makan melanjutkan makan siangnya yang tertunda. Tak lama Arxio datang memasuki ruang makan diikuti Kepala Pelayan dan Seorang pria yang mungkin Wakil Kapten Arxio.

Aeve berusaha tidak menghiraukan kehadiran Arxio.

Dia tetap melanjutkan makannya. Arxio mengambil posisi duduk dihadapan Aeve sehingga Ia bisa melihat dengan jelas kegiatan Aeve yang sedang makan dengan lahapnya tanpa menghiraukan keadaan sekitar.

Seorang pelayan dengan sigap menyiapkan makanan untuk Tuan mereka dan juga tamu Tuannya. Dan makan siang itu hanya diisi oleh keheningan.

"Tuan, Apa anda akan tinggal di mansion hari ini?" Tanya Regis - Wakil Arxio memulai percakapan.

"Hm... Aku akan ke Markas Pusat besok," jawab Arxio.

"Baik Tuan,"

Aeve yang sedari tadi mendengar percakapan Arxio dan Wakilnya menjadi penasaran. Jika mereka menyebutkan

Markas pusat bearti Markas pusat militer negara ini bukan? Hm.. menarik. Apa Aeve ikut saja dengan suaminya? Siapa tahu dia bisa diijinkan untuk ikut.

Baiklah Aeve sudah memutuskan untuk ikut suaminya besok.

Setelah kegiatan makan siang, Aeve kembali kekamarnya. Dirinya memilih untuk menyendiri diruangan khusus yang Ia buat dikamarnya, dimana terdapat komputer dan berbagai alat untuk melacak keberadaan Jovan dan Wila.

Sedangkan Arxio? Entahlah kemana dia mungkin berada di ruang kerjanya. Karena setelah menghabiskan makannya Arxio beranjak pergi bersama Wakilnya itu.

Di ruangan khusus milik Aeve, Dirinya sedang berkutat dengan komputer miliknya. Aeve mencoba membobol system MANSA. Organisasi tempat naungan dulu sebagai Naura menjadi pembunuh bayaran.

Aeve mencoba mencuri data Jovan dan Wila. Namun, system di komputer miliknya tidak mendukung. Dia butuh komputer dengan system yang lebih canggih. Apa dia perlu memakai komputer Arxio? Hem tapi bisa gawat jika ketahuan oleh Arxio. Ck.. Sial sekali.

Hanya sedikit data yang bisa dicuri dari System MANSA. Terkait Wila yang sudah menjadi Kapten team menggantikan dirinya dulu sebagai Kapten dan Jovan sebagai Kepala Unit Kapten.

Well.. sepertinya impian dua orang penghianat itu akhirnya terwujud, yang satu bisa menjadi Kapten dan yang satunya bisa menikah dengan selingkuhannya. Aeve tersenyum sinis jika mengingat kedua penghianat itu.

Aeve berada di Negara X sedangkan Jovan dan Wila berada di negara A. Mereka terpisah oleh dua Benua. Negara X di Benua Firland dan Negara A di Benua Airland.

Tapi tak apa. Mau sejauh apapun mereka Aeve akan mendatangi mereka menuntut balas.

"Oh! Apa aku kirimkan saja sesuatu untuk dua penghianat ini? Hem...hitung-hitung ucapan selamat atas pertunangan mereka? Bagus juga ideku," monolog Aeve. Dan Aeve pun menjalankan idenya.

Akan Ia kirimkan hadiah yang sangat special untuk dua orang "itu".

🌺🌺🌺

-Negara A-

Seorang perempuan terlihat bahagia menyambut ucapan selamat yang diberika oleh rekan-rekan kerjanya.

OneshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang