Pagi Ini Sekolah Lentera Bangsa Tepatnya Di Kelas Raka Kedatangan Seorang Murid Baru Laki-laki
Anggota Black Wolf Dikejutkan Karena Murid Baru Itu Adalah Orang Yang Selama Ini Dinyatakan Koma Karena Kecelakaan Waktu Itu
"Gue Zafrel Pratama" Ucap Laki-laki Itu Singkat Dan Langsung Duduk Di Kursi Kosong Sebelah Raka, Zafrel Melirik Raka Sekilas Lalu Mengeluarkan HP Nya Dan Bermain Handphone, Raka Tak Memperdulikan, Laki-laki Itu Menyandarkan Punggungnya Ke Kursi Kemudian Memejamkan Matanya
Tak Lama Bel Istirahat Berbunyi, Raka Membuka Matanya Kembali Dan Tak Melihat Zafrel Di Sebelah Nya
"Raka! Kantin" Ucap Samudra Lalu Anggota Black Wolf Pergi Ke Kantin
Di Kantin Sudah Ada Agha Dan Monic, Yap, Monic Masih Bersekolah Karena Ia Sendiri Yang Bersikeras untuk Tetap Sekolah, Akhirnya Agha Pasrah Dan Membiarkan Monic Sekolah Dalam Pengawasan Nya
"Gue Permisi Ke Toilet Sebentar" Ucap Semesta Lalu Pergi Ke Toilet
"Queenza Mana?" Tanya Raka Yang Baru Saja Duduk
"Toilet" Jawab Monic Singkat Karena Wanita Itu Sedang Menahan Mual, Agha Sangat Perhatian Dengan Monic, Sejak Tadi Agha Selalu Sigap Jika Monic Membutuhkan Sesuatu, Seperti Sekarang, Agha Memberikan Secangkir Air Hangat Pada Monic Agar Istrinya Itu Baikan
Disisi Lain Queenza Sedang Berada Di Toilet Dan Ingin Kembali Ke Kantin Tapi Bertemu Dengan Semesta Di Jalan, Mereka Berdua Berjalan Berdampingan Menuju Kantin
Queenza Hampir Terjatuh Karena Tersandung, Dengan Sigap Semesta Memeluk Pinggang Ramping Queenza Sehingga Gadis Itu Tak Terjatuh, Dibalik Dinding Toilet Ada Seseorang Yang Memerhatikan Mereka
"Oh, Dia Cewek Lo? Gue Bakal Bales Perbuatan Lu" Gumam Orang Itu
"Eeh Queen Lu Duluan Aja Gue Mau Ke Kelas Bentar" Ucap Semesta Dan Langsung Berlari Kecil Masuk Ke Kelas
Queenza Sendirian Disana Dan Hap..
Seseorang Menutup Mulut Queenza Dan Menyeret Gadis Itu Ke Dalam Toilet, Queenza Ditampar, Disiram, Ditendang Bahkan Dipukul Oleh Seorang Laki-laki Yang Sama Sekali Tak Dikenal Oleh QueenzaQueenza Sudah Babak Belur Dalam Toilet, Laki-laki Itu Langsung Pergi Saat Sudah Puas Melakukan Aksinya, Queenza Terdiam Dan Menangis Dengan Bibirnya Terluka Akibat Tamparan Kuat Dari Laki-laki Itu.
☆☆☆
"Lama Banget, Gue Susul Aja" Ucap Raka Dan Langsung Berdiri Dan Berjalan Cepat Ke Toilet
Raka Membuka Semua Pintu Toilet Namun Tak Ada siapapun Sampai Ia Membuka Pintu Toilet Yang Terakhir, Betapa Terkejut Nya Dia Melihat Queenza Yang Basah Kuyup Serta Bibirnya Yang Terluka, Raka Berjongkok Dan Memasangkan Hoodie Kebesaran Di Tubuh Mungil Queenza Kemudian Memeluk Gadis Itu Erat
"Kenapa Hm? Siapa Yang Lakukan Ini?" Tanya Raka Lembut Sambil Mengelus Punggung Queenza Agar Gadis Itu Tenang Dan Membantu Queenza Berdiri Lalu Berjalan Perlahan Ke Luar Toilet
"Queen Di Tarik Terus Orang Itu Tampar Queenza" Adu Nya Seraya Menunjuk Seseorang Yang Berjalan Membelakangi Mereka Di Depan Sana
"Zafrel! Sial!"
"Yaudah Kakak Obatin Ya Lukanya" Ucap Raka Dan Diangguki Oleh Queenza, Raka Membawa Queenza Ke UKS Dan Mengobati Luka Di Bibir Gadis Itu Serta Membawakan Baju Ganti Untuk Queenza
Setelah Semuanya Selesai Raka Membawa Queenza Ke Kantin Tempat Anggota Black wolf Berada Sekarang, Raka Mendudukkan Queenza Di Kursi Samping Monic
"Queen Sama Monic Dulu ya?" Ujar Raka Dan Queenza Mengangguk
"Markas" Ucap Raka Singkat Lalu Pergi Ke Markas Black wolf Di Salah Satu Ruangan Sekolah Ini
"Ada Apa Raka?" Tanya Samudra
"Kenapa Bisa Zafrel Nyakitin Queenza!?" Tanya Raka Yang Matanya Sudah Berwarna Biru Muda
"Haa? Pantes Aja Gue Liat Bibirnya Luka" Timbal Agha
"Bawa Dia Kemari" Suruh Raka Dan Samudra Beserta Samuel Pergi Ke luar Dan Kembali Membawa Zafrel Bersama Nya, Raka Menatap Zafrel Tajam
"Apa-apaan Lo Nyakitin Queenza Haah!?" Ucap Raka Sambil Mencengkram Kerah Baju Zafrel
"Seharusnya Lo Tanya Sama Anak Buah Lo!" Jawabnya Menunjuk Ke Arah Semesta
"Gara-gara Dia Nyenggol Motor Gue Malam Itu! Gue Jadi Koma Dan Cewek Gue Mati Karena Nya!!" Sambung Zafrel Kuat Lalu Menghempaskan Tangan Raka Dari Kerah Bajunya
"Maksud Lo Apa Hah!" Bentak Raka
"Dia Yang Udah Bikin Gue Koma anjg!" Timbal Zafrel
"Semesta? Apa Benar Yang Diucapkan Dia!?" Tanya Raka Yang Sudah Sangat Tersulut Emosi
"Iyaaa, Dan Orang Yang Masuk Penjara Selama 6 Bulan Itu Gue, Gue Ga Sengaja Nyenggol Motornya" Ucap Semesta Jujur
"Lo Denger Itu Lo Denger!" Ucap Zafrel Kuat
"Tapi Apa Hubungannya Masalah Ini Dengan Queenza? Gadis Itu Ga ada Salah Sama Lo!" Timbal Raka
"Gue Kira Dia Cewek Nya Semesta Jadinya Gue Berniat Celakain Gadis Itu"
"Bukan Anjg! Dia Queen The Black Wolf! Denger Ga Lo!" ucapan Raka Menggema Di Seluruh Penjuru Ruangan
"Terserah! Yang Penting Gue Udah Puas Melampiaskan Emosi Gue" Jawabnya Santai Lalu Pergi Dari Sana
Raka Menatap Tajam Ke Arah Semesta Dan Ingin Meninju Laki-laki Itu Tapi Langsung Dicegat Oleh Samudra
"Tenang Raka, Jan Gegabah" Peringat Samudra, Raka Mengontrol Emosi Nya Lalu Membuang Nafasnya Perlahan
"Jauhin Queenza! Gara-gara Lo Dia Yang Kena Imbasnya" Ucap Raka Lalu Keluar Dari Ruangan
"Bener apa Kata Raka, Sebaiknya Lo Jauhin Queenza Semesta" Sungut Samuel
"Iyaaa, Gue Bakal Jauhin Queenza! Tapi Coba Sekali Aja Kalian Pikirin Perasaan Gue, Gue Capek Harus Terus Mengalah" Jawab Semesta Membuat Semuanya Tertegun
"Gue Bakal Pergi, Bahkan Jauh Dari Kalian! Terimakasih Atas Semuanya, Gue Udah Anggap Kalian Sebagai Keluarga Gue Sendiri Tapi Mungkin Tidak Dengan Sebaliknya" Sambung Semesta Dan Langsung Pergi Begitu Saja
Semesta Mengendarai Motornya Ugal-ugalan, Ditengah Jalanan Padat Seperti Ini Sangat Membahayakan
"Arghhh" Teriaknya Frustasi Dan Menambah Kecepatan Motornya Diatas Rata²
Brakk..!
Motor Semesta Bertabrakan Dengan Sebuah Truk Tronton Dari Arah Berlawanan Sehingga Laki-laki Itu Terpental Dari Motor Dan Tersungkur Kebawah Truk, Untung Saja Truk Itu Berhenti, Jika Tidak Semesta Akan Terlindas
Astaghfirullah Kecelakaan!
Anak Muda Korbannya
Inalillahi Wainnailaihi Raji'un
BREAKING NEWS
Seorang Pemuda Meninggal Ditempat akibat Kecelakaan Di Alun-alun Padat Kota Jakarta, Diduga Korban Mengendarai Motor Ugal-ugalan Dan Bertabrakan Dengan Sebuah Truk Tronton Dari Arah Berlawanan.
Korban Memakai Seragam Sekolah, Di Bet Sekolah Nya Tertulis Nama Sekolah, LENTERA BANGSA.
Jum'at, 18 Maret
"Semesta!"
KAMU SEDANG MEMBACA
RAKAZA [and His Son]
Novela JuvenilKisah kehancuran seorang anak perempuan ketika kedua orang tuanya berpisah. ibu kandungnya sendiri tak mau melihat dirinya lagi beralasan sudah mempunyai keluarga baru dan anak tiri, ibunya tak sanggup menghadapi sifat sang ayah yang ambisius dan m...