🌺Bagian 34🌺

512 65 25
                                    

***

Siwon yang baru sampai degan segera masuk ke dalam rumah, melirik ruang tengah di mana sang putra dan ibunya sedang duduk diam.
"Jaemin-ah..."

Nyonya rumah itu berdiri mendekati Siwon tanpa ragu. "Nak, sebenarnya apa yang terjadi? Tiffany berselingkuh saat kalian masih menjadi pasangan? Dan bahkan Jaemin bilang jika dia memiliki anak dengan laki-laki itu."

Siwon terkejut akan kalimat terakhir yang ibunya katakan.

"Seorang anak?"

"Benar, dan alasan dia kembali hanya agar kau bisa membantunya. Anak itu sakit parah dan ayahnya mengabaikannya selama ini, itulah mengapa Tiffany ingin kembali bersamamu agar kau bisa menjamin masa depan putranya."

"Apa yang sebenarnya dia pikirkan?" Siwon tak menyangka, jika Tiffany sudah merencanakannya sejauh ini.

"Eomma sungguh tak percaya akan semua ini, apa yang sebenarnya kau pikirkan nak? Kenapa kau diam dan tidak pernah mengatakannya pada Eomma?"

"Miane Eommoni, aku tidak bisa mengatakannya lebih cepat karena aku tidak ingin putraku terluka."

"Tapi setidaknya kau harus beri tahu Eomma nak, selama ini setiap kali melihat Yuri maupun Tiffany, Eomma sering kali bimbang. Di satu sisi Eomma memikirkan Jaemin, namun di sisi lain kau juga butuh kebahagiaanmu sendiri. Jika Eomma mengetahuinya sejak dulu, maka tidak akan mungkin pikiran seperti itu muncul."

"Miane Eommoni, aku sangat menyesal untuk itu."

Jaemin yang diam sejak tadi perlahan bangkit dari duduknya, dengan wajah yang masih tertunduk Jaemin menghela napas berat. "Wae Appa? Kenapa harus disembunyikan? Jika aku tahu lebih cepat maka semua ini tidak mungkin terjadi."

Mendengar itu, Siwon dengan segera mendekati sang putra. Memegang lengannya pelan guna menenangkan remaja itu. "Appa hanya tidak ingin kau tersakiti Choi Jaemin, kau sangat menyayanginya dan juga..."

Kalimat Siwon terhenti saat Jaemin menggeleng cepat, mengangkat wajahnya membuat Siwon bisa melihat dengan jelas jika mata itu mulai membengkak. "Anio, jika aku tahu maka aku tidak akan berubah menjadi seperti ini Appa. Apa yang Appa lakukan? Kenapa Appa tega membuatku menjadi egois dan hanya memikirkan diriku sendiri?"

"Choi Jaemin, tenanglah Appa mohon."

"Tidak, bagaimana bisa aku tenang Appa? Selama ini aku hanya melihat hal benar dari sudut pandangku, aku melakukan pertahanan diri dan menyakiti mereka... Appa bersalah, Appa yang membuatku menjadi seorang monster." Jaemin kembali menangis, sungguh tidak ada hal yang bisa dia lakukan selain menyalahkan dirinya sendiri.

Selama ini dia selalu melakukan hal yang menurutnya benar, hanya melihat dari sudut pandangnya dan mencoba mempertahankan sang ibu yang sangat dia percaya. Tetapi ternyata, takdir membuka kebenaran atas pandangannya itu. Sang ibu yang dia percaya, ternyata tak setulus itu dan hal itulah yang membuat Jaemin sangat frustrasi.

"Jaemin-ah, jangan seperti ini."

"Aku menyakiti mereka tanpa henti Appa... Yuri Eomma juga Aeri. Mereka berdua hanya ingin aku bisa lebih hangat pada mereka, tapi aku... Aku malah menyakiti keduanya dengan tingkahku dan juga ucapanku."

Marriage and Struggles ( Complete ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang