happy reading friend b 💗
jangan lupa tinggalkan jejak, dan juga vote cerita ini yaa 💓Bagaimana menurut kalian part ini? kalau ada kesalahan mohon dimaklumi, untuk kedepannya saya akan mencoba lebih baik lagi 😊
*******
Arya sudah sampai di kediaman Alesha, ia melihat seorang wanita turun dari mobil berwarna hitam. Tanpa menunggu lama, ia pun langsung turun dari motornya dan menghampiri wanita itu.
"Loh nak Arya, kok tumben ke sini?" tanya Dara yang terkejut dengan kedatangan Arya.
"Eh iya. kata Anelis, Alesha nya sakit ya? Arya mau jenguk boleh tan?" Jawab Arya sembari tersenyum sedikit kikuk di hadapan Dara.
"Ya ampun repot-repot banget nak Arya, Alesha nya cuma kecapekan aja kok. Yaudah ayo masuk dulu ke dalem!" ajak Dara yang lalu melangkahkan kaki nya memasuki area rumah di ikuti oleh Arya yang mengekor di belakang nya.
Ceklek!
Ketika pintu terbuka suasana rumah terlihat sangat sepi, biasanya gadis manis bernama Alesha itu segera datang ketika terdengar suara pintu di buka. sedangkan Arya sedari tadi celingukan mencari keberadaan Alesha yang sudah berhasil membuat nya khawatir sepanjang hari.
"Alesha!!"
"Nak ini ada Arya!"
Dara merasa aneh dengan keadaan rumah yang sepi, sepertinya anaknya itu tidak ada di rumah.
"Ehm kayaknya Alesha lagi pergi keluar, palingan juga ke minimarket seberang jalan. Nak Arya tunggu di sini dulu aja gapapa ya? tante mau beres-beres."
"Oh iya gapapa tante," Jawab Arya yang lalu duduk di sofa ruang tengah rumah Alesha.
Sedangkan di tempat yang berbeda kondisi Alesha tengah tertidur di balik pintu, gadis itu kelelahan menangis dan berteriak sedari siang.
"Akhirnya lo datang juga Xon!" ucap Jojo menepuk pundak Dixon.
"Aksara kemana? gak bareng sama lo?" Sean ikut menimpali. "Oiya tuh Alesha di dalem, dia dari siang teriak-teriak minta pulang. Kayaknya sekarang dia tidur," imbuhnya.
"Yaudah lo pantau aja terus, kalau ada apa-apa soal Alesha kabari gue langsung." Usai berpesan pada ketiga anak buah Aksara, Dixon melangkah keluar dari villa.
Selang 5 menit, Aksara datang. Tanpa basa basi ia langsung mengambil kunci di saku nya dan hendak membuka kamar Alesha. Namun tangannya di cekal oleh Zio.
"Eh tunggu bentar Sar!" Aksara menaikkan satu alisnya, seolah bertanya kenapa?
"Kalau lo buka pintunya, yang ada lo nyakitin Alesha. Dia ketiduran di belakang pintu!" paparnya membuat Aksara membulatkan mata.
"Ngapain dia di sana? dia udah sadar dari tadi?" tanya Aksara terdengar khawatir.
"Iya tadinya gue mau hubungin lo, tapi nomor lo gak aktif!" timpal Jojo.
Akhirnya dengan hati-hati Aksara membuka pintunya, lalu masuk dengan perlahan. Ia menemukan Alesha tengah tertidur pulas, matanya yang terlihat sembab membuat Aksara merasa tidak tega karena telah mengurung Alesha di sini.
"Maaf ya Les, gue gak bisa ngelawan Dixon. Gue harap lo gak benci sama gue, karena gue yang udah bawa lo ke sini."
Aksara menggendong tubuh Alesha yang tergeletak di lantai dan memindahkan gadis itu ke kasurnya. Ia mengusap pucuk kepala Alesha, merapikan sedikit anak rambut gadis itu yang menutupi matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARLEAN 2 | love must stop ( the end )
Teen Fiction"Untuk apa memperjuangkan dia yang sama sekali tidak peduli dengan perasaanmu?" Tentang Alesha yang terbangun dari koma nya, ternyata semua yang di alaminya selama satu bulan belakangan ini hanyalah mimpi belaka. Ia tak pernah benar-benar dekat deng...