GENZO : REMORSEFUL

[21]

______________________________________

HAPPY READING
DON'T FORGET TO VOTE ☆
______________________________________

🌻🌻🌻

Aneisha tersenyum hangat pada Livia dan Shena. Sejak selesai menyantap sarapan mereka tadi pagi, Livia dan Shena kompak merebut paksa Aneisha dari Genzo. Mereka ingin mengobrol dengan Aneisha. Maklum saja sudah lama mereka tidak melakukan girls time bersama.

Beruntung Eros datang di waktu yang tepat. Pria itu ingin bertemu Genzo dan membicarakan mengenai masalah pekerjaan. Meskipun tidak rela akhirnya Genzo membiarkan Livia dan Shena mengambil alih Aneisha darinya.

“itu tadi siapa Mi?” tanya Aneisha pada Livia yang duduk di sebelahnya.

“Oh, itu Eros, personal assistant nya Genzo” ujar Livia sambil memeluk Aneisha erat.

“Mami seneng banget bisa lihat kamu lagi Sha. Mami kangen banget sama kamu”

Aneisha tersenyum kecil dalam pelukan Livia. “Asha juga kangen banget sama Mami”

Livia melepas pelukannya pada Aneisha. Dia menangkup pipi kiri Aneisha lembut. “Mami udah tau semua yang terjadi sama kamu setelah kecelakaan itu. Pasti ini berat banget kan buat kamu, Sha. Mami enggak habis pikir gimana kamu bisa bertahan sendirian di sana”

“semua ini juga berkat Kak Liam, Mi. Kalau enggak ada Kak Liam mungkin Asha beneran udah enggak ada di dunia ini” ujar Aneisha pelan.

“Tapi Sha, Liam enggak macem-macem kan sama kamu? Dia enggak ada nyakitin kamu kan?” seru Shena khawatir.

Aneisha menggeleng pelan. “He was great. Kak Liam bener-bener jagain aku selama di sana. Aku bisa jalan lagi juga karena Kak Liam. Aku bener-bener berhutang budi sama Kak Liam”

Livia mengelus rambut panjang Aneisha. “syukurlah kalau gitu. Mami lega dengernya. Boleh Mami tanya sesuatu sama Asha?”

“Kenapa Mi?”

“Asha tau gimana keadaan Genzo saat denger kabar Asha meninggal delapan bulan yang lalu?” tanya Livia hati-hati.

Aneisha terdiam. Dia sudah mendengar cerita mengenai keadaan Genzo dari Zetta kemarin. Tetapi Aneisha seolah masih ragu. Apa benar Genzo sampai seperti itu setelah kehilangn dirinya. Karena itulah Aneisha pura-pura tidak tau. Dia juga ingin mendengar cerita mengenai Genzo dari sudut pandang Livia dan Shena yang notabenenya adalah keluarga Genzo.

Akhirnya mengalirlah cerita Livia dari awal Genzo mendapat kabar kalau Aneisha kecelakaan. Livia menceritakan secara detail bagaimana keadaan Genzo dan seluruh keluarga saat kehilangan Aneisha. Livia juga bercerita mengenai kejiwaan Genzo yang terganggu akibat stres berlebih karena selalu memikirkan Aneisha.

Livia benar-benar bercerita dari awal hingga akhir tanpa ada yang ditutup-tutupi. Dia ingin Aneisha tau betapa terpuruknya Genzo kala itu. Kehilangan Aneisha membuat Genzo hancur. Kehilangan Aneisha membuat Genzo juga kehilangan jiwanya sendiri.
Aneisha terdiam berusaha mencerna semua cerita yang dilontarkan Livia.

Benar.

Cerita Zetta dan Livia sama. Hanya saja Livia bercerita lebih detail daripada Zetta. Aneisha tidak tau dia harus bereaksi apa setelah mendengar cerita Livia tadi. Dia benar-benar bingung saat ini.

Genzo depresi.

Genzo berubah.

Genzo menjadi orang yang berbeda.

Semua hal itu membuat pintu hati Aneisha terketuk. Apakah kepergian dirinya benar-benar membuat Genzo menjadi seperti itu. Bagaimana bisa. Apakah sebesar itu rasa cinta yang Genzo punya kepadanya hingga mampu membuat Genzo menjadi depresi hanya karena kehilangan dirinya.

Lamunan Aneisha buyar saat suara langkah kaki mendekat ke sofa tempat dirinya, Livia, dan Shena duduk. Ternyata Genzo lah pemilik langkah kaki itu. Dari tempatnya duduk, Aneisha bisa melihat dengan jelas Genzo mengangguk singkat kepada Eros sebelum pria itu pergi meninggalkan kediaman Thomas.

Genzo berdiri tepat di depan Aneisha lalu tanpa aba-aba menggendong koala Aneisha. Perlakuan tiba-tiba Genzo membuat Aneisha tersentak kaget. Aneisha memukul-mukul punggung Genzo berushaa untuk membuat Genzo menurunkannya dari gendongan pria itu.

“Heh Genzo, itu Asha nya mau dibawa kemana?”

🌻🌻🌻

____________________________________

SEE YOU IN THE NEXT CHAPTER
DON'T FORGET TO VOTE ☆

Anyway, you can call me Debibu 🧡
____________________________________