Typo bertebaran🙏
-
Nanti aku baca ulang dan revisi😏
Pukul 13:05 waktu Korea dua sejoli yang terbilang baru saja tidur terusik oleh bunyi perut lebih tepat salah satunya. Dia, Chanyeol turun dari ranjang masuk ke kamar mandi membersihkan badan yang terasa lengket tanpa mengenakkan apapun.
Beberapa menit kemudian ia keluar menggunakan handuk melilit pinggang. Pria itu mengambil ponsel memesan makanan, hari ini ada rapat penting yang harus di hadiri.
Panggilan dari Sehun membuatnya menghela nafas pasti adiknya ingin bertanya, ada di mana. Ada juga puluhan panggilan dari asisten mengingatkan jadwal rapat.
Chanyeol masuk ke walk in closet menanggal handuk meraih kemeja dan yang lain. Sebelum keluar ia menyempatkan mengambil jam di lingkar pada pergelangan tangan berjalan mendekat ke ranjang di mana tubuh terbungkus selimut menggeliat tak nyaman.
"Soo bangun.." Chanyeol duduk di pinggir ranjang mengelus rambut Kyungsoo yang lepek oleh keringat selagi membangunkan gadis itu.
"Eugh" lenguhan di sertai menguap membuat Chanyeol tersenyum melihat wajah natural Kyungsoo, sangat menggemaskan.
Setelah nyawanya kembali seutuhnya, Kyungsoo memicing mata menatap pria yang lagi mempamer dimple di bagian pipi kiri sebab senyuman tak hilang dari bibir. Penampilan Chanyeol juga sangat rapi dan terlihat segar seperti buah cerry.
"Astaga... jam berapa sekarang?" Pekiknya kaget menyadari waktu dan segera duduk sehingga selimut melorot membuat kedua pipi memanas malu, dengan sangat cepat ia menarik menutup buah dada yang di hiasai lingkaran-lingkaran merah tak beratur.
"Dasar mesum-- palingkan wajahmu" ketus Kyungsoo turun dari tempat tidur tetapi baru saja kakinya menyentuh lantai ingin menumpuh-- ia membungkuk meringis merasa kedua kaki keram dan inti tubuh lecet, sungguh sangat sakit.
"Soo kau tak apa? Sini biar aku menggendongmu" tidak memprotes, Kyungsoo membiarkan dirinya di gendong menuju kamar mandi.
"Apa perlu aku bantu membersihkan badanmu?" Tawar Chanyeol penuh khawatir, ia memperlihat wajah meringis melihat keseluruhan tubuh Kyungsoo yang di penuhi hickey hasil karyanya. Ternyata ia seberingas itu.
"Aku bisa sendiri lagian kau sudah berpakaian rapi, aku tidak ingin ada kalimat mandi bersama berakhir berhubungan badan, ingat kita sudah dewasa dan hal ini tentu saja menjadi kebutuhan orang dewasa apalagi pria. Aku tidak mau sok suci sekarang tapi apa yang di katakan orang memang benar sekali mencoba akan ketagihan untuk itu mulai sekarang mari menjaga jarak"
"Aishh--"
Chanyeol mengusak rambut kasar mendengar ucapan Kyungsoo yang begitu panjang padahal ia tidak mengajak mandi bersama melain menawarkan diri menolong tetapi pikiran wanita itu terlalu jauh namun mungkin saja akan terjadi juga. Chanyeol mengangkat bahu acuh, ingin menggoda Kyungsoo dengan membalas kalimatnya tapi waktu terus berputar berganti siang.
"Kalau begitu lain kali aku yang memandikanmu" tukasnya mengalah oleh rentetan kalimat yang membuat pusing, Kyungsoo mengerjap kaget.
"A-apa maksudmu lain kali?"
Chanyeol tidak menjawab melirik jam "Soo aku sudah memesan makanan untukmu, maaf tidak bisa menemanimu makan siang--- hari ini ada meeting penting. Sedari tadi Jongdae menerorku dengan panggilan masuk" jelasnya memandang wajah Kyungsoo selagi membawa rambut perempuan itu ke belakang telinga.
"Aku juga akan langsung pulang setelah makan, terima kasih sudah pesan makanan nanti aku makan" Chanyeol hanya mengangguk pelan memperhatikan Kyungsoo yang salah tingkah melihat apapun yang penting jangan mata Chanyeol yang menghanyutkan.
![](https://img.wattpad.com/cover/303171859-288-k14989.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SISTER'S 🔞
FanfictionSeperti di rencanakan malam itu malam menjadi dua pasang manusia tak bisa berkata apa-apa setelah bangun dari tidur ternyata yang menjadi teman seranjang bukan orang yang di ingin melain orang lain. Namun sekali lagi takdir mempermainkan mereka-- ke...