成化十四年 / The Sleuth Of Ming Dynasty / The Fourteenth Year Of Chenghua

Ch. 8 : Kasus Kediaman Marquis Wu'an

Chapter 8: Menambang Di Wilayah Pan Bin

Tang Fan mengangguk. "Ramuan Fuyang Chun adalah ramuan untuk meningkatkan energi Yang seseorang yang tertulis bersama beberapa resep ramuan kuno. Itu bukan barang langka, muncul dan hilang selama beberapa waktu, dan bisa dibuat dengan bahan-bahan seperti kepik coklat, daun congkok, bunga rehmannia, dan rumput tanduk kambing. Walau tidak disarankan untuk mengonsumsinya terlalu banyak, Zheng Fu berkata kalau Zheng Cheng meminum obat ramuan ini kira-kira dua atau tiga kali dalam sebulan, jadi rasanya tidak cukup untuk membahayakan jiwanya. Tapi kalau akar thorowax ditambahkan di dalamnya, hasilnya akan berbeda. Thorowax mempunyai khasiat untuk menghilangkan panas dalam tubuh, tapi tidak boleh digunakan sembarangan. Orang yang punya energi qi rendah harus menghindari penggunaannya, karena mengonsumsinya dalam jangka panjang akan mengakibatkan kerusakan hati dan ginjal menjadi semakin parah. Menambahkannya dalam ramuan Fuyang Chun mengubahnya menjadi ramuan yang bisa mengakibatkan kematian."

"Orang-orang yang kukirim ke Weihui memberi kabar kalau pekerja Aula Huichun yang bernama Lin Chaodong yang membantu membuatkan obat ini untuk Zheng Cheng, belum kembali ke kampung halamannya dan menghilang tanpa jejak, tidak bisa ditemukan," Sui Zhou berkata.

Tang Fan tersenyum getir. "kalau begitu, jejak kasus ini terhenti lagi."

Sui Zhou diam beberapa saat. "Sebenarnya tidak juga. Ikut denganku."

Dia berdiri dan berjalan keluar. Tang Fan mengunci pintu gerbang, kemudian berjalan mengikutinya.

Di bawah langit yang biru dan sinar matahari yang terang, bekas cekikan pada leher Tang Fan tampak mengerikan, dan kerah bajunya tidak bisa menutupinya. Ditambah seorang Jinyiwei yang berjalan disampingnya, membuat para pejalan kaki disekitar mereka menoleh melihatnya dengan tatapan aneh, seperti menyaksikan seorang tahanan yang hendak dihukum mati menuju tempat eksekusi.

Pertama-tama Sui Zhou kembali ke Markas Benteng Utara untuk menjemput Zheng Fu, kemudian membawanya bersama mereka menuju Aula Huichun.

Walaupun Pemilik Toko Liu dan dua orang lainnya sudah dibebaskan, gerak gerik mereka masih diawasi. Dua Jinyiwei diperintahkan berjaga di pintu masuk Aula seperti sepasang patung penjaga, yang membuat jumlah pengunjung beberapa hari terakhir ini menurun drastis. Pemilik Toko Liu dan dua pegawainya duduk di dalam dengan wajah gelisah, dan langsung berdiri saat melihat mereka datang.

"Sui Daren, kau bisa lihat kan kalau kami hanya orang-orang yang menjalankan usaha saja. Masalah Lin Chaodong tidak ada hubungannya dengan Aula kami, jadi bisakan kau..." Pemilik Toko Liu sudah berniat untuk berkeluh kesah, tapi dengan satu sapuan tatapan dingin dari Sui Zhou membuatnya langsung menelan kembali keluhannya.

Sui Zhou menyerahkan kertas berisi dua baris bahan ramuan yang diberikan Tang Fan kepada Zheng Fu. "Apa kau mengenali daftar bahan ramuan di baris atas?"

Zheng Fu membacanya, kemudian menganggukkan kepalanya berulang-ulang. "Ini resep yang persis sama yang diperlukan untuk membuat ramuan Fuyang Chun. Orang rendahan ini sering melihatnya saat meminta ramuan ini dibuat untuk Tuan Muda... hah... Sebelumnya tidak pernah ada thorowax di dalamnya!"

"Kapan terakhir kau minta dibuatkan?"

"Sekitar dua atau tiga bulan lalu?"

"Aku ingin tahu tanggal yang pasti. Pikirkan kembali!" Sui Zhou berkata dingin.

Kemampuan manusia tidak ada batasnya. Mendengar auman Sui Zhou, Zheng Fu ternyata langsung bisa mengingatnya. "Saat itu tanggal delapan belas bulan ketiga, aku ingat! Tanggal delapan belas! Karena obat itu harus selesai setelah direbus secara perlahan setiap kalinya, yang mana sangat merepotkan, jadi aku harus datang dua hari sebelumnya untuk meminta Lin Chaodong membuatnya, kemudian menunggu sampai tanggal dua puluh untuk kembali untuk mengambil obat!"